Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Terbangun Tengah Malam? Kenali Waktu Minum Terakhir Sebelum Tidur

Kompas.com - 08/10/2022, 20:45 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Minum cukup cairan setiap hari amatlah penting agar tubuh tetap terhidrasi.

Menurut Healthline, wanita dewasa membutuhkan setidaknya 2,7 liter air per hari, sedangkan pria dewasa membutuhkan sebanyak 3,7 liter air setiap hari.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan menyarankan orang dewasa untuk mengonsumsi air putih sekitar 2 liter atau delapan gelas berukuran 230 ml per hari.

Selain jumlah air masuk, waktu minum juga perlu diperhatikan agar tubuh tidak mengalami kesulitan yang berarti.

Minum terlalu banyak di malam hari misalnya, sangat berpotensi merusak waktu tidur lantaran Anda akan terbangun pada dini hari untuk buang air kecil.

Lantas, kapan waktu yang tepat untuk berhenti mengonsumsi air?

Baca juga: Cara Cepat Tidur Nyenyak, Hanya Butuh 10-60 Detik


Waktu minum terakhir sebelum tidur

Dikutip dari Huffpost (5/10/2022), minum terlalu banyak cairan, baik air putih maupun lainnya sebelum waktu tidur, bisa memengaruhi siklus tidur.

Padahal, tidur malam yang baik sangat dibutuhkan tubuh untuk mengurangi risiko obesitas, penyakit jantung, stroke, dan depresi.

Juru Bicara Academy of Nutrition and Dietetics Amerika Serikat, Amy Bragagnini menjelaskan, seseorang harus berhenti mengonsumsi minuman setidaknya dua jam sebelum tidur.

Namun, waktu terbaik untuk berhenti minum sebelum tidur sebenarnya tergantung pada cairan apa yang masuk ke dalam tubuh.

Berikut ini adalah waktu minum terakhir sebelum tidur berdasarkan jenis minumannya:

1. Air putih

Bangun di tengah-tengah waktu tidur hanya untuk buang air kecil sangat mengganggu istirahat.

Hal ini biasanya dipicu oleh konsumsi air dalam jumlah banyak menjelang waktu tidur.

Untuk menghindari hal tersebut, Cleveland Clinic menyarankan untuk menghindari konsumsi air putih setidaknya dua jam sebelum tidur.

Adapun guna menghindari dehidrasi, penuhi pula kebutuhan air putih dengan rutin minum setiap kali makan.

Baca juga: Selalu Terbangun di Pukul 3 Pagi? Ini 6 Penyebabnya

2. Minuman berkafein

Memiliki lebih dari 400 mg kafein sehari atau setara sekitar empat cangkir kopi, bisa menyebabkan gelisah, dehidrasi, kecemasan, dan insomnia.

Untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak, setidaknya berhenti mengonsumsi minuman berkafein enam jam sebelum tidur.

Pasalnya, kafein bertindak sebagai stimulan yang bisa mengganggu tidur dan memengaruhi berapa lama seseorang bisa tetap tertidur.

ilustrasi kopi tubruk. SHUTTERSTOCK/M. Rinandar Tasya ilustrasi kopi tubruk.

3. Minuman beralkohol

Sebenarnya, alkohol memiliki efek sedatif yang membantu peminumnya kehilangan kesadaran atau tertidur.

Namun saat efek sedatif hilang, justru akan membuat seseorang kesulitan untuk tidur kembali setelah terbangun.

Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi minuman alkohol tidak lewat dari empat hingga lima jam sebelum tidur.

Baca juga: Cara Ampuh Turunkan Berat Badan Tanpa Bersusah Payah Diet, Apa Saja?

4. Minuman manis

Mengonsumsi makanan atau minuman manis di malam hari akan meningkatkan gula darah. Gula tersebut kemudian memicu pankreas untuk melepaskan insulin.

Keberadaan insulin ini memungkinkan tubuh mengubah glukosa menjadi energi dan disebarkan ke seluruh tubuh.

Hal tersebut bisa membuat seseorang terjaga di malam hari, sehingga tidur pun menjadi tidak nyenyak.

Untuk menghindari agar tidak terjaga sepanjang malam, sebisa mungkin tidak minum minuman manis termasuk jus dan soda sekitar dua jam sebelum tidur.

Ilustrasi susuDok. Shutterstock/Alter-ego Ilustrasi susu

5. Susu

Susu hangat terkenal bisa membantu seseorang tidur. Namun, mengonsumsi susu sebelum tidur bisa meningkatkan kemungkinan penyakit gastroesophageal reflux (GERD).

Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi susu paling tidak dua jam sebelum tidur.

Setelah mengonsumsi susu, pastikan pula untuk membersihkan gigi karena minuman ini mengandung gula yang berpotensi menyebabkan gigi berlubang.

Baca juga: Tak Gosok Gigi Sebelum Tidur Bisa Membahayakan Jantung, Kok Bisa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

35 Ucapan dan Twibbon Hari Waisak 23 Mei 2024

35 Ucapan dan Twibbon Hari Waisak 23 Mei 2024

Tren
Rombongan Presiden Iran Ini Sempat Hidup Sejam Usai Helikopter Jatuh

Rombongan Presiden Iran Ini Sempat Hidup Sejam Usai Helikopter Jatuh

Tren
Mei Diklaim Bulan Terlama dan Bulan Saat Uang Habis-habisan, Apa Penyebabnya?

Mei Diklaim Bulan Terlama dan Bulan Saat Uang Habis-habisan, Apa Penyebabnya?

Tren
Pendaftaran Akun PPDB DKI Jakarta 2024 Dibuka, Klik Sidanira.jakarta.go.id

Pendaftaran Akun PPDB DKI Jakarta 2024 Dibuka, Klik Sidanira.jakarta.go.id

Tren
13 Manfaat Daun Kelor, Ampuh Kontrol Gula Darah dan Atasi Kolesterol

13 Manfaat Daun Kelor, Ampuh Kontrol Gula Darah dan Atasi Kolesterol

Tren
Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Pekerja yang Terkena PHK Masih Menerima Manfaat JKN Selama 6 Bulan, Ini Syaratnya

Tren
Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Embun Upas Akan Muncul Kembali di Dieng, Kapan Terjadi?

Tren
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC)? Berikut Tugas dan Wewenangnya

Tren
ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

ICC Ajukan Surat Penangkapan Pimpinan Israel dan Hamas, Peluang Netanyahu Ditahan?

Tren
Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Ali Bagheri, Diplomat Ulung dan Pengkritik Keras Barat yang Kini Menjabat sebagai Menlu Iran

Tren
Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com