Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin Pertama Covid-19 Mungkin Tak Membuat Kebal pada Infeksi

Kompas.com - 15/06/2020, 14:29 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Vaksin bekerja dengan menghadirkan sistem kekebalan tubuh dalam bentuk kuman atau bagian penting darinya dengan mempersiapkan tubuh untuk merespons ketika adanya paparan virus.

Ketika itu terjadi, protein imun yang disebut antibodi akan mengarah ke dalam virus dan menghentikannya masuk ke dalam sel.

Pendekatan umum untuk meningkatkan kadar antibodi adalah dengan menyuntikkan virus yang telah dinonaktifkan atau mati.

Suntikan lain yang dikembangkan di University of Oxford menggunakan pendekatan inovatif, yaitu dengan memasukkan gen Covid ke dalam virus yang berbeda dan tidak berbahaya.

Mereka membuat protein yang dikenali oleh sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan pertahanan terhadap infeksi nyata.

Baca juga: Update Vaksin Corona: Ada 39 Proyek Penelitian, 11 Sudah Dites pada Manusia

Sekitar seperempat foto percobaan yang terdaftar oleh WHO, termasuk dua yang sudah dalam penelitian pada manusia, mengikuti pendekatan yang sama dengan vaksin Oxford. Salah satu keunggulan teknologi ini adalah kecepatannya.

Pada akhir pekan lalu, AstraZeneca yang bermitra dengan Oxford mencapai kesepatan dengan empat negara Uni Eropa untuk mendistribusikan ratusan juta vaksin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com