Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makanan yang Sebaiknya Dihindari Menjelang Tidur, Picu Mimpi Buruk dan Asam Lambung

Kompas.com - 31/12/2022, 21:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Ada beberapa jenis makanan yang bisa membantu kita tidur nyenyak, sebaliknya, ada pula beberapa jenis makanan yang sebaiknya tak dikonsumsi sebelum tidur karena bisa mengganggu kualitas tidur.

Dilansir dari Indian Express (5/11/2020), ada beberapa makanan yang bisa merusak kualitas tidur jika dikonsumsi menjelang kita memejam di malam hari.

Selain itu, beberapa makanan ini juga bisa menganggu saluran cerna, memicu perut begah di pagi hari dan memancing asam lambung kambuh. Hal ini bisa terjadi jika beberapa jenis makanan ini dikonsumsi menjelang waktu tidur.

Apa saja makanan tersebut?

1. Brokoli dan bunga kol  

Sayuran seperti brokoli, kubis dan bunga kol penuh nutrisi, namun sebaiknya tak dikonsumsi menjelang tidur.

Jenis sayuran ini kaya serat sehingga susah dicerna oleh tubuh. Karena proses pencernaan lama, maka tubuh tak akan bisa masuk ke fase tidur nyenyak dengan cepat.

Selain itu, jika Anda mengonsumsi brokoli mendekati waktu tidur, maka proses perombakan makanan yang tak maksimal juga bisa memicu sensasi seperti perut begah dan perut terasa penuh di pagi hari.

Baca juga: Tidur dengan Lampu Menyala, Apa Risikonya?

2. Es krim

Masih dari sumber yang sama, Indian Express, Anda juga sebaiknya tak mengonsumsi es krim dan aneka kudapan tinggi gula menjelang tidur.

Es krim tinggi kadar gula, dan saluran cerna membutuhkan waktu lebih lama untuk memroses zat gula.

Jadi ketika dikonsumsi menjelang tidur, es krim akan membuat tubuh susah beristirahat dengan nyenyak karena perut masih terus mencerna makanan ketika kita mencoba tidur.

Es krim tinggi kadar gula, jadi sebaiknya tak dikonsumsi menjelang tidur.Dok. Taste of Home Es krim tinggi kadar gula, jadi sebaiknya tak dikonsumsi menjelang tidur.

3. Makanan pedas

Jangan mengonsumsi makanan pedas jelang tidur.

Dilansir dari Mind Body Green (6/5/2022), cabai mengandung senyawa capsaicin yang berefek meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori melalui panas tubuh.

Ketika Anda mengonsumsi makanan pedas menjelang tidur, maka capsaicin yang ada bisa membuat tubuh terus "terjaga". Akibatnya, tidur pulas susah didapatkan.

Baca juga: Apakah Makanan Pedas Bisa Menyehatkan Tubuh?

4. Gorengan

Makanan gorengan mengandung lemak jenuh yang susah diproses oleh usus.

Jika dikonsumsi menjelang tidur, gorengan bisa memicu gangguan perut seperti perut begah.

ilustrasi gorengan atau camilan asin. SHUTTERSTOCK/Andang Riana ilustrasi gorengan atau camilan asin.

Halaman:

Terkini Lainnya

8 Manfaat Lemak Sehat untuk Tubuh, Bisa Jaga Kesehatan Jantung dan Otak

8 Manfaat Lemak Sehat untuk Tubuh, Bisa Jaga Kesehatan Jantung dan Otak

Tren
Menyoroti Penerbangan Jemaah Haji Indonesia yang Diwarnai Sejumlah Masalah...

Menyoroti Penerbangan Jemaah Haji Indonesia yang Diwarnai Sejumlah Masalah...

Tren
Diduga Buntuti Jampidsus Kejagung, Apa Tugas Densus 88 Sebenarnya?

Diduga Buntuti Jampidsus Kejagung, Apa Tugas Densus 88 Sebenarnya?

Tren
9 Tanda Darah Tinggi di Usia 20-an, Bisa Picu Serangan Jantung dan Stroke

9 Tanda Darah Tinggi di Usia 20-an, Bisa Picu Serangan Jantung dan Stroke

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

Tren
Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Tren
Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Tren
Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Tren
12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

Tren
Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di 'Gerbang Cinta' Masjid Nabawi

Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di "Gerbang Cinta" Masjid Nabawi

Tren
Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Tren
3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

Tren
450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

Tren
Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com