Sebelum sahur
Dilansir dari Arab News, olahraga bisa dilakukan pada pagi hari sebelum melakukan ibadah sahur. Bahkan sebelum sahur merupakan salah satu waktu yang tepat untuk melakukan olahraga.
Sebab, Anda masih memiliki energi dari makan malam. Dan Anda juga bisa mengisi energi kembali sesaat setelah melakukan olahraga, yakni pada saat makan sahur.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Berolahraga? Ini Plus Minus Olahraga di Pagi, Sore, dan Malam Hari
Setelah menentukan waktu yang tepat untuk berolahraga, Anda bisa memilih jenis olahraga yang akan dilakukan.
Ahmed Al Sayed selaku instruktur di Fitness First mengatakan olahraga selama puasa bisa dilakukan untuk melatih kekuatan otot, fleksibilitas, dan ketahanan.
Sebagai contoh, Anda bisa melakukan gerakan plank dan squat untuk melatih kekuatan otot.
Sementara untuk melatih fleksibilitas, Anda bisa memilih jenis olahraga seperti yoga atau peregangan.
Selanjutnya, jika Anda ingin melakukan olahraga yang melatih ketahanan tubuh, jalan cepat dan jogging bisa menjadi pilihan yang tepat.
Kendati demikian, pastikan jenis olahraga yang Anda lakukan tidak memiliki intensitas yang tinggi. Sebab, olahraga dengan intensitas yang tinggi akan memakan simpanan glikogen dan memaksa tubuh menggunakan protein untuk kebutuhan energi.
Hal itu akan membuat Anda kehilangan massa otot.
Jika Anda ingin berolahraga dengan intensitas yang tinggi, sebaiknya lakukan aktivitas tersebut pada malam hari, setelah Anda berbuka dan mengisi energi.
Baca juga: 3 Jenis Olahraga yang Dapat Membantu Menguatkan Paru-paru
Mengenali intensitas latihan selama bulan puasa juga perlu guna memahami batas olah raga yang dilakukan.
Dikutip dari Kompas.com, olahraga dengan intensitas tinggi dapat diketahui apabila latihan tersebut membuat denyut nadi Anda mencapai lebih dari 150 per menit.
Selain itu, untuk mengetahui tingkat intensitas olah raga, Anda juga bisa melakukan Talk Test.
Caranya, cobalah untuk berbicara setelah berolahraga. Apabila Anda masih bisa berbicara dengan lancar maka olahraga yang Anda lakukan masih termasuk kategori intensitas rendah.