KOMPAS.com - Lari terbukti secara ilmiah bermanfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah menurunkan berat badan dan menurunkan osteoporosis.
Berlari juga dapat meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat tulang dan persendian, serta mengurangi stres dan kecemasan.
Akan tetapi, Ahli bedah plastik bersertifikat yang berbasis di New York, Amerika Serikat, Gerald Imber mengatakan, gerakan lari dapat mempercepat penuaan wajah yang dikenal dengan istilah runner's face.
Runner's face adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perubahan penampilan wajah yang dialami pelari.
"Pernahkah Anda melihat seorang pelari jarak jauh, pelari jarak jauh yang wajahnya tidak kurus dan tua? Itulah yang terjadi,” kata Imber, dilansir dari Health.
Baca juga: Penelitian Ungkap Lari Bisa Menyembuhkan Patah Hati, Berapa Durasinya?
Selama bertahun-tahun, para atlet, penggemar kecantikan, dan lainnya telah mewaspadai runner's face.
Menurut klaim mereka, benturan dan pantulan yang tinggi saat berlari akan menarik kulit wajah Anda.
Hal ini mengurangi elastisitas kulit, menyebabkan pipi kendur, kulit kendur, dan tanda-tanda penuaan lainnya.
Ahli bedah plastik wajah bersertifikat ganda yang berspesialisasi dalam kosmetik, rekonstruksi, kelopak mata, dan hidung operasi, di New York, Amerika Serikat, Richard Westreich, MD menyampaikan beberapa ciri-ciri wajah terlihat tua akibat lari.
Berikut ciri-cirinya:
Baca juga: Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?
Kendati demikian, dokter kulit The Ohio State University Wexner Medical Center, Amerika, Susa Massick menjelaskan, perubahan bentuk wajah atau tekstur kulit bukan terjadi karena kebiasaan lari.
"Tidak ada bukti yang mendukung bahwa gerakan lari menyebabkan kulit kendur," kata dia.
Sebaliknya, perubahan wajah dan tekstur kulit pelari dikaitkan karena penurunan berat badan dan paparan sinar Matahari yang terus menerus.
Menurutnya, lari jarak jauh adalah bentuk olahraga yang berpotensi memberi manfaat penurunan berat badan dan massa lemak tubuh, termasuk di wajah.
Seiring penurunan berat badan tersebut, elastisitas kulit wajah akan berkurang. Selain itu, lemak di pipi juga akan menghilang, sehingga bentuk wajah menjadi berubah.
Baca juga: Lari Vs Jalan Kaki, Manakah yang Lebih Baik untuk Kesehatan?