Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Detik-detik Lukisan Rp 1,3 Triliun Van Gogh Dilempari Sup Tomat

Kompas.com - 15/10/2022, 20:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Sumber Daily Mail

 

Motif pelemparan sup tomat

Juru bicara Just Stop Oil, Mel Carrington mengatakan bahwa motif dari pelemparan sup tomat kaleng di lukisan legendari karya Van Gogh dilakukan untuk mendapatkan publisitas dan menciptakan perdebatan.

Terutama seputar krisis iklim dan tindakan yang diperlukan untuk menghentikannya.

"Lukisa Sunflower Van Gogh tidak ada hubungannya dengan perubahan iklim," ujarnya, dikutip dari The New York Times.

Menurutnya, lukisan itu adalah lukisan legendaris milik pelukis terkenal yang dapat menjadi berita utama ketika menjadi sasaran serangan.

"Tapi pilihan sup lebih simbolis," kata Carrington.

"Di Inggris, banyak rumah tangga berjuang untuk membayar tagihan bahan bakar dan makanan karena inflasi yang melonjak, dan beberapa bahkan tidak mampu untuk memanaskan sekaleng sup," terangnya lagi.

Carrington menjelaskan bahwa pemerintah seharusnya membantu orang-orang dalam menghadapi krisis biaya hidup ketimbang membangun proyek minyak dan gas baru.

Baca juga: Manfaat Kentang, Bisa untuk Membersihkan Perabotan Dapur dan Lukisan

Sekilas soal lukisan Sunflower Van Gogh

Diberitakan oleh Live Mint, lukisan Sunflower merupakan salah satu lukisan yang terkenal.

Lukisan itu menjadi bagian dari seri Sunflower Van Gogh di mana tujuh lukisan berhasil diselesaikannya selama berada di Arles pada 1888-1889.

Pada saat itu, seniman menciptakannya untuk mendekorasi rumah mereka di Arles, Prancis, sebelum kunjungan dari temannya, seniman Paul Gauguin.

Galeri menggambarkan lukisan bunga matahari itu sebagai "di antara karya Van Gogh yang paling ikonik dan paling dicintai".

Sebelumnya anggota kelompok yang sama juga pernah menempelkan kertas di atas Hay Wain karya John Constable di Galeri Nasional Inggris tiga bulan yang lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com