Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Tips Turunkan Berat Badan untuk Usia 20-50 Tahun ke Atas

Kompas.com - 09/02/2021, 08:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Memiliki berat badan ideal merupakan impian banyak orang. Oleh karena itu, banyak orang melakukan segala cara untuk mewujudkan memiliki berat badan ideal.

Salah satu caranya adalah dengan berolahraga dan diet yang ketat.

Namun, tidak semua olahraga dan pola diet dapat efektif.

Baca juga: Simak, Ini 3 Langkah Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Berikut tips turunkan berat badan untuk usia produktif (20-50 tahun ke atas):

Usia 20 tahun

Dilansir dari Everyday Health (14/12/2015), ahli gizi dan ahli fisiologi olahraga di Oradell, New Jersey, Elise Chassen Sopov mengatakan bahwa setelah dewasa, sudah saatnya memilih cara makan yang sehat dan dapat Anda pertahankan seterusnya.

Ia menyarankan, untuk sering mengonsumsi buah dan sayuran, dan juga protein tanpa lemak dan karbohidrat gandum untuk menjaga pola makan.

Selain itu, kurangi makanan yang digoreng, dan sebaiknya pilih daging dan ikan yang dimasak dengan dipanggang atau dibakar.

Baca juga: Studi, Gorengan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Elise menambahkan, hindari makanan yang dilapisi mentega, keju, atau saus krim.

Terkait lemak, ia menyarankan kepada orang-orang untuk mengonsumsi banyak lemak dan protein yang sehat dan mengurangi karbohidrat.

Bisa juga dengan konsumsi lemak tak jenuh yang berasal dari alpokat, almond, minyak zaitun, salmon, dan biji rami.

Tak hanya itu, untuk menurunkan atau menjaga berat badan, sebaiknya seseorang melakukan olahraga seperti berjalan, berlari, bersepeda, berenang, menari, atau latian kardio.

Usahakan berolahraga setidaknya 75-150 menit secara rutin per minggunya.

Baca juga: Apakah Olahraga di Malam Hari Baik bagi Tubuh?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com