KOMPAS.com - Jalan kaki terbukti secara ilmiah bermanfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah menurunkan kolesterol jahat di dalam darah.
Profesor emeritus di Fakultas Kedokteran Universitas Colorado di Aurora, Amerika Serikat, Robert H. Eckel, MD mengatakan, olahraga yang dilakukan secara teratur dapat menghilangkan lemak.
Sehingga olahraga termasuk jalan kaki ampuh menurunkan berat badan dan pada gilirannya akan menurunkan tingkat kolesterol.
Dikutip dari Everyday Health, Eckel menyarankan olahraga jenis aerobik ringan, seperti jalan kaki.
Lantas, berapa lama jalan kaki untuk menurunkan kolesterol?
Baca juga: Jalan Kaki 45 Menit Membakar Berapa Kalori?
Pelatih Stride Fitness di Lubbock di Texas, Amerika, Paizley Longino menerangkan, jalan kaki akan menstimulasi enzim-enzim tertentu dalam tubuh yang diperlukan untuk memindahkan kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dalam darah.
LDL tersebut kemudian akan diubah menjadi empedu untuk membantu pencernaan atau dikeluarkan dari tubuh.
Jalan kaki juga akan meningkatkan kadar kolesterol baik atau high-density-lipoprotein (HDL) dalam tubuh.
Olahraga ini juga meningkatkan pembentukan pembuluh darah kolateral sehingga meningkatkan sirkulasi ke otak dan jantung.
Dilansir dari Eating Well, jalan kaki 30 menit per hari mampu membantu menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Anda bisa melakukannya 5-6 hari dalam seminggu.
Apabila berjalan 30 menit per hari terasa berat, Anda bisa membaginya ke dalam dua sesi pada pagi hari dan sore hari.
Berikut rencana jalan kaki dalam satu minggu untuk menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh:
Tingkatkan durasi jalan kaki selama 5 menit per hari hingga mencapai 30 menit.
Baca juga: Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari