Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Apa Itu Gas Air Mata, Efek, dan Cara Mengurangi Dampaknya...

Kompas.com - 08/10/2020, 19:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

"Secara teori, jika kita terkena senyawa CS memang disarankan untuk menyiram air bersih yang mengalir dalam beberapa waktu, untuk menurunkan konsentrasi CS pada kulit," ujar Agus.

"Jadi, ketika disiram dengan air, bukan seketika gas air mata tidak berfungsi, melainkan air ini bisa membantu menurunkan rasa nyeri," lanjut dia.

Baca juga: Ramai soal Semburan Gas Campur Lumpur di Blora Disebut Mud Volcano, Apa Itu?

Di sisi lain, air juga memiliki peranan penting dalam meredam efek gas air mata yakni:

- Air mampu menurunkan konsentrasi senyawa CS dalam formulasi
- Kemudian, air dapat menurunkan suhu tabung gas air mata, sehingga fungsi pengasapan bisa berkurang.

Baca juga: Saat Ledakan Beirut Memicu Eksodus Baru dari Lebanon...

Selanjutnya, Agus mengungkapkan bahwa gas air mata tidak menimbulkan ledakan jika dioperasikan dekat dengan sumber api.

"Tidak ada efek. Api dan gas air mata adalah dua hal yang berbeda dan tidak saling memengaruhi," kata dia.

Terkait pengolesan pasta gigi di wajah atau sekitar mata, Agus mengatakan bahwa tindakan tersebut tidak berpengaruh untuk mengatasi efek gas air mata.

"Biasanya ada yang mengolesi wajah dengan odol untuk mencegah nyeri gas air mata. Tapi, sebenarnya tidak ngefek apa-apa," lanjut dia.

Baca juga: Sering Mual Ketika Sikat Gigi? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Gas Air Mata: Sering Digunakan untuk Halau Massa, Bagaimana Efeknya

Sementara itu melansir Britannica, gas air mata atau juga disebut lacrimator adalah salah satu dari kelompok zat yang mengiritasi selaput lendir mata, menyebabkan sensasi menyengat dan masalah lainnya.

Ada tiga macam gas air mata yang saat ini umum digunakan, baik oleh individu maupun aparat keamanan.

ketiganya antara lain CS (chlorobenzylidenemalononitrile), CN (chloroacetophenone), dan semprotan merica.

Baca juga: Seni Perlawanan Anak Muda di Balik Poster Lucu Pendemo

Kandungan gas air mata

Dalam satu kaleng gas air mata, terdapat beberapa kandungan, antara lain arang, potasium nitrat, silikon, sukrosa, potasium klorat, magnesium karbonat, dan O-Chlorobenzalmalononitrile.

Efek gas air mata

Gas air mata memicu peradangan pada selaput lendir mata, hidung, mulut, dan paru-paru.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com