Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Apa Ikan Bergigi Seperti Manusia yang Ditangkap di Oklahoma?

Kompas.com - 24/07/2023, 08:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Kotoran pacu juga membantu menyuburkan tanaman air tawar dan menyebarkan benihnya, yang menjadikannya spesies kunci di ekosistem aslinya.

Namun seperti kebanyakan spesies invasif lainnya, pacu dapat berdampak negatif pada ekosistem tempat mereka diperkenalkan.

"Praktik membuang hewan peliharaan yang tidak diinginkan di saluran air bisa sangat berbahaya bagi satwa liar asli," tulis perwakilan Departemen Konservasi Margasatwa Oklahoma (ODWC).

"Mereka adalah spesies eksotis dan invasif yang dapat merusak ekosistem lokal kita. Jika memungkinkan pemancing perlu memindahkannya dari sungai dan kolam,"

 Baca juga: Seperti Apa Kail Ikan Berusia 6000 Tahun yang Ditemukan di Israel?

Bukan penemuan ikan aneh yang pertama

Pada tahun 2018, Kennedy Smith yang saat itu berusia 11 tahun menangkap seekor pacu di danau Oklahoma yang beratnya sekitar 0,5 Kilogram.

Ikan itu mengigit jari neneknya ketika mencoba melepaskannya dari kail.

"Saya bingung karena ikan bergigi itu tidak normal. Gigi mereka seperti manusia dan itu membuatnya makin aneh," ungkap Smith kala itu.

Pacu bukan satu-satunya ikan bergigi mirip manusia yang muncul di perairan AS.

Pada tahun 2021, seekor ikan kepala domba (Archosargus probatocephalus) yang berukuran jauh lebih besar ditangkap dari dermaga di garis pantai Carolina Utara.

Baca juga: Seperti Apa Wujud Ikan Misterius yang Ditemukan di Gua China?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com