Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 30/08/2021, 21:45 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Stres terjadi ketika ada kondisi yang menyebabkan ikan cupang melepaskan kortisol, hormon pemicu stres, dan adrenalin.

Kedua hormon tersebut berbahaya bagi kelangsungan hidup hewan. Seiring berjalannya waktu, tubuh ikan cupang akan mengalami gangguan karenanya.

Baca juga: Bisakah Ikan Cupang Diberi Pakan Ikan Mas Koki? Ini Penjelasannya

Ilustrasi ikan cupang di akuarium. SHUTTERSTOCK/PANPILAI PAIPA Ilustrasi ikan cupang di akuarium.

Selain itu, stres pada ikan cupang juga bisa dipicu karena akuarium mereka terlalu kecil, air yang buruk dan masih banyak lagi.

2. Kualitas air buruk

Kualitas air akuarium yang buruk atau kotor karena jarang diganti juga bisa menjadi pemicu ikan cupang tidak mau ngedok.

Saat air di akuariumnya kotor, ikan cupang mungkin akan malas untuk ngedok, dan hal ini disebut sering terjadi.

3. Lupa menutup sekat

Apabila kamu memiliki banyak ikan cupang di wadah yang berbeda namun diletakkan berdekatan, maka penting untuk memberi sekat atau penutup, agar ikan cupang tidak saling melihat keberadaan cupang yang lain.

Baca juga: Manfaat dan Cara Memberi Makan Ikan Cupang dengan Kacang Polong

Membuka sekat dalam waktu yang sebentar itu baik agar ikan cupang ngedok dan melakukan peregangan, sehingga keindahan ekornya bisa terlihat jelas.

Namun, saat sekat dibuka terus menerus entah karena lupa menutupnya, itu justru berbahaya dan membuat ikan cupang mengalami stres sehingga tidak mau ngedok lagi.

4. Terlalu sering memberi makan pelet

Memberi pelet sebagai pakan untuk ikan cupang sebenarnya bagus, namun lebih bagus dilakukan selang-seling, bukan terus menerus.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com