Apa Itu Biskuit Lembut di MasterChef? Terasa Asing buat Pemain Ikatan Cinta

KOMPAS.com – Pada MasterChef Indonesia Season 8 episode Sabtu (3/7/2021), peserta ditantang untuk membuat hidangan makan siang bagi pemain dan kru sinetron Ikatan Cinta.

Peserta dibagi menjadi dua tim yaitu biru dan merah. Masing-masing harus membuat 21 porsi untuk pemain dan kru Ikatan Cinta serta satu untuk juri.

Tim biru yang dipimpin Febs membuat steak ayam goreng renyah dengan biskuit dan saus gravy plus es kopi.

Baca juga: Resep Gravy Sauce Sederhana, Cocolan Steak dan Ayam Panggang

Menurut Chef Juna dan Chef Renata, biskuit buatan tim biru tersebut terasa cukup enak dengan perpaduan yang sangat kaya.

Teksturnya juga cukup lembut dan mudah dibelah. Sayangnya bentuknya agak kurang cantik.

Namun sayangnya, biskuit yang kaya rasa tersebut agak kurang pas dipadukan dengan saus gravy yang rasanya sama-sama kaya sehingga terasa terlalu berat.

Dok. Shutterstock/Elena Veselova Ilustrasi gravy sauce.

Kondimen biskuit tersebut relatif cukup asing di telinga para pemeran dan kru sinetron Ikatan Cinta salah satunya Elsa yang diperankan Glenca Chysara.

Ternyata, biskuit memang merupakan sajian yang populer di Amerika Serikat, dan terkenal cocok dinikmati bersama saus.

Lantas, apa sebenarnya biskuit yang dihidangkan oleh peserta MasterChef Indonesia?

Baca juga: Kenali 4 Jenis Keju Bahan Pressure Test MasterChef, Asing di Indonesia

Biskuit lembut kuliner khas Amerika

Biskuit yang dibuat oleh Wynne, anggota tim biru, bukanlah biskuit renyah seperti yang populer di Indonesia melainkan biskuit yang populer di Amerika Serikat.

Biskuit di Amerika Serikat seperti dilansir dari Britannica, adalah roti berukuran kecil yang biasanya terbuat dari tepung, garam, dan mentega atau margarin.

Biskuit menggunakan baking powder sebagai pengembang, berbeda dari roti biasa yang menggunakan ragi.

Baca juga: Bedanya Baking Powder dengan Baking Soda, Bekal Sebelum Bikin Kue

Shutterstock/Martha Graham Ilustrasi biscuits dan saus gravy

Adonan biskuit kemudian diuleni sebentar saja lalu dipipihkan. Selanjutnya biskuit dipotong menggunakan cetakan berbentuk bulat.

Namun, bisa juga sekadar diukur dengan sendok untuk mendapatkan bentuk biskuit yang tidak terlalu rapi.

Biskuit biasanya dimakan dalam kondisi masih panas dengan mentega atau buah yang diawetkan untuk sajian manis.

Namun pasangan klasik biskuit adalah saus kental (gravy) dengan sosis atau daging ham. Pasangan klasik tersebut biasa diasosiasikan dengan kuliner Amerika Serikat bagian selatan.

Baca juga: Pengganti Mentega yang Murah, Bikin Kue Kering Lebaran Wangi