KOMPAS.com - Australia termasuk dalam jajaran negara penghasil daging sapi terbesar di dunia.
Bukan hanya kuantitasnya saja, jenis daging merah asal Australia juga dikenal dengan kualitasnya yang baik.
Menurut Rahmatullah Awaludin, chef di Tucanos BBQ Brazilia, daging sapi australia berbeda dengan daging sapi lokal.
Pakan menjadi salah satu penyebab utama perbedaan daging sapi australia dengan daging sapi lokal.
Setidaknya, ada tiga perbedaan daging sapi australia dengan lokal, seperti disampaikan Rahmatullah berikut ini.
Baca juga:
Pakan sapi australia dengan daging sapi lokal berbeda. Rachmat mengatakan, kebanyakan sapi australia diberi pakan berupa biji-bijian atau biasa disebut grain fed.
Sementara, sapi lokal umumnya dikenal sebagai grass fed atau pemakan rumput. Hal ini menyebabkan tekstur kedua daging beda negara ini berbeda.
"Kalau teksturnya yang grass fed agak kasar dari dagingnya, kalau grainfed lebih lembut. Ditusuk pakai tangan pun sudah terasa, yang mana grass fed dan grain fed," ujar Rachmat.
Baca juga:
Aging atau proses menyimpan daging umumnya dilakukan untuk mendapatkan tekstur lembut daging sapi.
Menurut Rachmat, daging sapi australia harus melewati proses aging setidaknya selama 100 hari.
"Kalau daging lokal, langsung diolah," ujarnya.
Itu sebabnya, tekstur daging sapi australia lebih lembut dibandingkan dengan daging sapi lokal.
Baca juga: 3 Cara Pilih Daging Sapi Segar untuk Barbeque Tahun Baru, Tips dari Chef