Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Ideal Jalan Kaki 2 Menit untuk Turunkan Kadar Gula Darah

Kompas.com - 09/12/2023, 06:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalan kaki merupakan olahraga tanpa biaya yang bisa dilakukan oleh semua orang.

Meski terlihat sepele, jalan kaki memiliki segudang manfaat, salah satunya menurunkan kadar gula darah sehingga mencegah risiko diabetes.

Dilansir dari Live Strong, penelitian terbaru membuktikan jalan kaki selama dua menit setelah makan bermanfaat menurunkan kadar gula darah dan mencegah munculnya diabetes.

Manfaat jalan kaki setelah makan

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Sports Medicine 2022 menjelaskan, jalan kaki selama 2-5 menit setelah makan dapat menurunkan kadar gula darah.

Studi itu mengamati tujuh penelitian berbeda pada subyek dan menyimpulkan bahwa subyek yang berjalan kaki ringan selama 2-5 menit setelah makan mengalami penurunan kadar gula darah dibandingkan dengan orang yang duduk atau berdiri.

Manfaat itu penting untuk menurunkan risiko diabetes.

Dilansir dari Kompas.com (31/10/2023), jalan kaki setelah makan juga bisa bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung, meningkatkan sistem pencernaan, membantu menurunkan berat badan, dan menurunkan tekanan darah.

Baca juga: Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Bisa Mencegah Risiko Diabetes

Waktu ideal jalan kaki untuk turunkan gula darah

Dilansir dari Best Life, penelitian menunjukkan, ketika Anda berjalan kaki singkat setelah makan, tubuh akan mengalami perubahan gula darah secara bertahap.

Hal tersebut membantu seseorang menghindari lonjakan gula darah yang dapat memicu resistensi insulin, pendahulu diabetes.

Peneliti mencatat, waktu paling ideal untuk mendapatkan manfaat jalan kaki selama 2-5 menit untuk menurunkan gula darah adalah pada waktu 60-90 menit setelah makan.

Dikutip dari dari CNN, penelitian mengungkap bahwa kadar gula darah akan melonjak dalam waktu 60-90 menit setelah makan.

Untuk mengatasinya, Anda bisa berjalan kaki pada waktu itu selama minimal dua menit.

Cara tersebut terbukti dapat mengontrol lonjakan kadar gula darah sehingga menurunkan risiko diabetes dan penyakit jantung.

Penelitian menunjukkan, jalan kaki 2.5 menit pada jendela waktu tersebut akan memberikan hasil yang optimal.

Baca juga: 4 Manfaat Jalan Kaki Mundur dan Risikonya

Manfaat jalan kaki singkat

Tak hanya menurunkan kadar gula darah, jalan kaki secara singkat juga memiliki manfaat lainnya.

Penelitian yang diterbitkan oleh Journal of American Heart Association mengungkap tidak masalah bagaimana Anda membagi waktu olahraga Anda.

Sebab, berjalan kaki selama 15 menit dalam sehari setara dengan berjalan kaki selama dua kali 15 menit dalam hal kesehatan dan umur panjang.

Hal ini dapat membantu beberapa orang untuk mengambil langkah awal dalam mengintegrasikan kebugaran di tengah jadwal yang sibuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Benarkah Taruna TNI Harus Tetap Pakai Seragam Saat Pergi ke Mal dan Bioskop?

Benarkah Taruna TNI Harus Tetap Pakai Seragam Saat Pergi ke Mal dan Bioskop?

Tren
Muncul Pemberitahuan 'Akun Ini Tidak Diizinkan untuk Menggunakan WhatsApp', Begini Cara Mengatasinya

Muncul Pemberitahuan "Akun Ini Tidak Diizinkan untuk Menggunakan WhatsApp", Begini Cara Mengatasinya

Tren
Orang-orang Dekat Jokowi dan Prabowo yang Berpotensi Maju Pilkada 2024, Siapa Saja Mereka?

Orang-orang Dekat Jokowi dan Prabowo yang Berpotensi Maju Pilkada 2024, Siapa Saja Mereka?

Tren
Madu atau Sirup Maple, Manakah yang Lebih Menyehatkan?

Madu atau Sirup Maple, Manakah yang Lebih Menyehatkan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com