Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekrutmen Staf Project Management Hibah Global Fund Kemenkes Dibuka, Simak Informasinya!

Kompas.com - 08/12/2023, 20:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuka rekrutmen posisi staf "Project Management Hibah Global Fund" untuk lulusan S1 dan S2.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi membenarkan adanya rekrutmen tersebut.

“Benar, pendaftaran melalui QR Code di unggahan,” ujar Nadia saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Menurutnya, lowongan ini telah dibuka sejak 6 Desember 2023 dan akan berakhir pada 19 Desember 2023.

Baca juga: Imbauan Kemenkes soal Kenaikan Covid-19 di Singapura dan Malaysia

Rincian formasi

Dikutip dari unggahan Kemenkes, berikut posisi yang dibuka untuk staf Project Management Hibah Global Fund:

  • Biro Perencanaan dan Anggaran
    • Project Management Unit Coordinator: 1 orang
    • Finance Coordinator: 1 orang
    • Finance Assistant: 1 orang
    • Program M/E Planner Coordinator: 1 orang
    • Program M/E and Planner Assistant: 1 orang
  • Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
    • Program Coordinator: 1 orang
    • Finance Coordinator: 1 orang
    • Monitoring, Evaluation and Planner Assistant: 2 orang
    • Assistant Finance Administration: 2 orang
    • Technical Officer: 15 orang
  • Asosiasi Dinas Kesehatan
    • Monitoring and Evaluation Assistant: 1 orang
    • Assistant Finance Administration SSR: 4 orang

Perlu diketahui, peserta yang dinyatakan lolos akan mendapatkan kontrak kerja selama satu tahun, serta dapat diperpanjang berdasarkan kinerja dan ketersediaan dana.

Informasi selengkapnya mengenai kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan dan deskripsi pekerjaan, bisa dilihat pada laman ini.

Sementara, proses pendaftaran dapat dilakukan melalui laman ini.

Baca juga: Kemenkes Layani Skrining Kanker Gratis, Cukup Datang ke Puskesmas

Jadwal proses rekrutmen

Proses rekrutmen akan berlangsung berdasarkan jadwal berikut:

  • Pendaftaran online dan pengiriman berkas: 6-19 Desember 2023
  • Seleksi administrasi: 20-22 Desember 2023
  • Pengumuman seleksi administrasi: 23 Desember 2023
  • Wawancara user: 27-29 Desember 2023 dan 2-3 Januari 2024
  • Pengumuman hasil seleksi: 5 Januari 2024

Sebagai informasi, hibah "Global Fund Komponen RSSH 2024-2026" merupakan proyek bersama antara The Global Fund (GF) dengan Pemerintah Indonesia untuk memperkuat aspek-aspek utama sistem kesehatan.

Ini dilakukan mulai dari perencanaan hingga pengabdian masyarakat, terutama untuk AIDS, tuberkulosis, dan malaria.

Dikutip dari laman United Nations Development Programme (UNDP), Indonesia menjadi salah satu negara yang mendapat dukungan dari The Global Fund sejak tahun 2003.

Hingga 2023, Indonesia telah menerima alokasi hibah dari GF sebesar 1,45 miliar dollar AS atau sekitar Rp 20,89 triliun melalui Kemenkes dan Organisasi Masyarakat.

Melalui pendanaan ini, lebih dari 20 juta jiwa telah diselamatkan, termasuk 10 juta jiwa di kawasan Indo-Pasifik. Dana ini juga telah mencegah 146 juta infeksi baru sejak 2012.

Dana tersebut digunakan untuk meningkatkan aksesibilitas obat-obatan yang diperlukan, tes diagnostik, layanan konseling dan dukungan, serta pelatihan tenaga medis dan rehabilitasi.

Baca juga: Imbauan Kemenkes soal Kenaikan Covid-19 di Singapura dan Malaysia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com