Slamet melanjutkan, apabila kucing sudah terlanjur memakan cokelat, namun masih dalam jumlah yang sedikit, maka tidak perlu dikhawatirkan.
"Kalau cuma sedikit biasanya tidak sampai menyebabkan sakit. Hanya terkadang muntah atau diare," ujarnya.
"Tapi, kalau banyak bisa berefek racun pada kucing dan anjing. Dan bila mencapai dosis fatal bisa menyebabkan kematian," lanjutnya.
Baca juga: Penyelamatan 1.000 Kucing yang Hendak Dijagal dan Dimasak di China
Dilansir dari petMD, makanan yang mengandung cokelat, seperti es krim, susu, dan puding, cenderung tidak terlalu beracun bagi kucing dibandingkan dengan bentuk coklat yang “lebih kuat” seperti cokelat hitam dan cokelat yang lebih pahit.
Kemungkinan, masalah utama dari makanan yang mengandung cokelat adalah kenyataan bahwa banyak kucing tidak dapat mentoleransi laktosa dalam susu dengan baik.
Sehingga, muntah dan diare yang parah dapat terjadi karena makan dalam jumlah kecil sekalipun. Selain itu, lemak dan gula dalam makanan ini (serta potensi xylitol lainnya) juga tidak baik untuk kucing.
Tanda-tanda kucing keracunan cokelat biasanya akan muncul dalam waktu 6-12 jam setelah makan dan dapat bertahan hingga 3 hari pada kasus yang parah.
Baca juga: Mengapa Kucing Suka Tidur di Kamar Mandi? Dokter Jelaskan Penyebabnya
Berikut tanda-tanda kucing keracunan cokelat:
Baca juga: Benarkah Induk Kucing Bisa Alami Baby Blues? Ini Kata Dokter Hewan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.