Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Orang Dekat SYL yang Disebut Dapat Duit dari Kementan

Kompas.com - 22/05/2024, 09:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) terlibat kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi, serta Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga SYL menerima uang sebesar Rp 44,5 miliar hasil memeras anak buah dan direktorat di Kementerian Pertanian (Kementan).

Pemerasan ini disebut dilakukan dengan memerintahkan eks Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta, dan eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono, Staf Khusus Bidang Kebijakan Imam Mujahidin Fahmid, dan ajudannya Panji Harjanto.

SYL diduga menggunakan uang tersebut untuk memenuhi kebutuhannya dan orang dekatnya.

Lalu, siapa saja orang yang diduga menerima aliran uang korupsi SYL yang didapat dari Kementan?

Baca juga: Resmi Tersangka Korupsi, Ini Profil dan Kekayaan Syahrul Yasin Limpo


1. Istri SYL Ayun Sri Harahap

Mantan Kepala Sub-Bagian Rumah Tangga Biro Umum dan Pengadaan Kementan Isnar Widodo, mengungkapkan, istri SYL Ayun Sri Harahap kerap menerima uang bulanan dari Kementan.

Dikutip dari Kompas.com (25/4/2024), Ayun Sri Harahap mendapatkan uang bulanan sekitar Rp 25 juta sampai Rp 30 juta dari awal 2020 sampai 2021.

Isnar mengaku uang tersebut diminta oleh mantan ajudan SYL, Panji Hartanto dari anggaran Kementan.

Selain memberikan uang, Kementan juga dikabarkan membelikan kacamata untuk Ayun dan SYL. Padahal, Biro Umum Pengadaan Kementan tidak menganggarkan biaya tersebut.

2. Indira Chunda Thita Syahrul (anak)

Anak pertama SYL, Indira Chunda Thita Syahrul yang kini menjabat sebagai anggota DPR Fraksi Nasdem juga menerima uang dari Kementan.

Thita disebut menerima uang Rp 200 juta dari Ditjen Tanaman Pangan Kementan untuk pembayaran prosedur stem cell, dilansir dari Kompas.com (16/5/2024).

Selain itu, Kementan juga pernah membayar pembelian mobil Toyota Innova milik Thita sebesar Rp 500 juta. Uang tersebut didapat dari pemberian para pejabat eselon I di Kementan, selain petugas Inspektorat.

Thita juga diyakini menerima anggaran Kementan untuk biaya skincare dan perawatan kecantikan mencapai hampir Rp 50 juta.

3. Kemal Redindo Syahrul Putra (anak kedua)

Anak kedua SYL, Kemal Redindo Syahrul Putra disebut sering meminta uang dari pejabat Kementan salah satunya untuk pembayaran aksesoris mobil senilai Rp 111 juta.

Diberitakan Kompas.com (16/5/2024), Dindo juga meminta Rp 200 juta untuk membayar renovasi kamar.

Halaman:

Terkini Lainnya

Soroti Kasus Viral Ibu dan Anak Baju Biru di Tangsel, KPAI: Memori Buruk Dapat Melekat pada Korban

Soroti Kasus Viral Ibu dan Anak Baju Biru di Tangsel, KPAI: Memori Buruk Dapat Melekat pada Korban

Tren
Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Tren
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com