KOMPAS.com - Tikus yang masuk ke rumah berpotensi membuat sarang di dalamnya.
Tikus membangun sarang di tempat yang hangat dan aman. Hal ini sangat penting karena sarangnya akan melindungi tikus dari cuaca dingin.
Tikus menggunakan sarangnya untuk menyimpan makanan dan tempat berkembang biak. Di satu sarangnya, diperkirakan ada belasan hingga dua lusin tikus hidup.
Keberadaan tikus di dalam rumah tentu akan mengganggu penghuninya. Hewan pengerat ini berpotensi menyebabkan rumah kotor dan merusak perabotan.
Untuk itu, penghuni rumah harus bisa mengidentifikasi keberadaan sarang tikus di dalam rumah.
Lalu, seperti apa sarang tikus dan bagaimana cara membasminya?
Baca juga: Bisakah Kapur Barus dan Karbol Mengusir Tikus?
Sarang tikus umumnya berbentuk bulat dan berdiameter antara 7,6 dan 15,24 cm. Tempat tinggal tikus ini dibuat dari berbagai bahan seperti rumput, kapas, plastik, kain, kertas, dan sebagainya.
Dikutip dari AZ Animals (11/8/2020), sarang tikus dapat dikenali karena hewan pengerat itu meninggalkan kotoran dan sisa makanan di tempatnya bersarang.
Di area tersebut, juga ada garis-garis bekas buang air kecil tikus.
Umumnya, tikus akan membuat sarang di tempat yang tersembunyi, gelap, dan jauh dari pintu masuk sebuah ruangan.
Baca juga: 8 Makanan yang Bikin Tikus Masuk Rumah, Bersihkan untuk Mengusirnya
Diberitakan The Spruce (30/8/2023), ada beberapa tanda yang menunjukkan keberadaan sarang tikus di rumah.
Area yang ditempati tikus untuk bersarang akan ditemukan kotorannya. Kotoran tikus berbentuk butiran sebesar beras dengan ujung yang runcing.
Warna kotoran tikus bervariasi antara cokelat kehitaman hingga abu-abu.
Tikus menggunakan potongan kain, kertas, karton, dan bahan lainnya untuk membuat sarang. Keberadaan benda-benda ini berpotensi menunjukkan keberadaan tikus.
Tikus dapat menempatkan diri di lokasi yang berukuran sangat kecil. Jika ada lubang yang mencurigakan dan terdapat kotoran, ada kemungkinan itu sarang tikus.
Tikus juga dapat membuat sarang di belakang atau dalam furnitur yang terbengkalai. Robekan atau kerusakan di furnitur dapat menunjukkan benda itu dijadikan sarang hewan pengerat.
Baca juga: 6 Kelemahan Tikus dan Celurut, Bisa Digunakan untuk Mengusirnya
Tikus tidak membuat sarangnya di sembarangan tempat. Hewan ini butuh tempat tersembunyi yang hangat dan aman.
Dilansir dari Best Life (8/10/2023), berikut tempat-tempat yang kemungkinan dijadikan tempat bersarang tikus.
Tikus dapat tinggal di bawah mesin pencuci piring, oven, atau lemari es. Daerah tersebut nyaman, hangat, dan dekat dengan sumber makanan yang ada di dapur.
Tikus juga tidak kesulitan atau takut bersarang di furnitur. Mereka terutama menyukai furnitur yang dekat dengan sumber panas seperti radiator atau benda-benda lainnya.
Tikus mampu mencari makan dan berlindung di atap rumah karena tidak takut ketinggian. Mereka bisa memanjat bagian luar bangunan untuk mengakses atap.
Tikus suka bersembunyi di langit-langit ruangan. Tempat ini memberikan kehangatan dan keamanan sehingga ideal bagi tikus tinggal di sana.
Retakan atau lubang di rumah menjadi tempat bagi tikus. Retakan ini bisa muncul dari kesalahan saat membangun rumah atau pemasangan pipa dan kabel yang tidak benar.
Tikus dapat dengan mudah menavigasi saluran udara. Tempat yang berbentuk terowongan ini menjadi jalur tikus untuk berpindah tempat di sekitar rumah.
Tumpukan kotak di ruangan bawah tanah atau loteng dapat menjadi sarang bagi tikus. Mereka tinggal di sana dan mudah mendapatkan akses ke sumber makanan dan air dalam rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.