Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Pilihan Diet Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan di Usia 50 Tahun ke Atas

Kompas.com - 24/09/2023, 07:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

2. Diet mediterania

Diet mediterania adalah pola makan yang mengutamakan bahan makanan dari tumbuhan dengan kandungan vitamin, mineral, dan karbohidrat kompleks.

Pola makan ini memperbolehkan Anda mengonsumsi sumber protein dan lemak, seperti ikan, daging putih, daging merah, dan telur.

Dengan catatan, Anda harus membatas jumlah gula atau pemanis tambahan lainnya.

Diet mediterania juga membatasi natrium dan karbohidrat olahan sehingga membantu seseorang menurunkan berat badan serta mempertahankan berat badan yang sehat.

"Diet ini memberikan tubuh serat dalam jumlah yang cukup yang sangat penting untuk menurunkan berat badan," kata Lisa.

Dilansir dari Siloam Hospital, diet mediternia memiliki segundang manfaat, mulai dari menjaga kadar gula darah, memelihara kesehatan jantung, hingga mencegah peradangan.

Baca juga: 7 Cara Menurunkan Berat Badan di Usia 50 Tahun, Apa Saja?

3. Diet mayo

Diet mayo adalah rencana makan yang mendukung gaya hidup sehat dengan cara mengganti "makanan buruk" dengan "makanan baik".

Anda bisa menggunakan piramida makanan untuk menunjukkan jenis makanan yang dapat dikonsumsi.

Tujuan diet mayo pada dasarnya adalah mengonsumsi lebih banyak makanan, tapi sedikit kalori.

Diet mayo terdiri dari beberapa menu makanan, seperti buah-buahan, sayuran, lemak sehat, makanan berserat, dan biji-bijian.

Baca juga: Benarkah Karbohidrat Bisa Bikin Berat Badan Bertambah?

4. Diet tinggi protein

Sesuai namanya, diet tinggi protein adalah pola makan yang berfokus pada konsumsi makanan berprotein.

Penulis nutrisi dan pemilik Melissa Mitri Nutrition, Melissa Mitri mengatakan, diet tinggi protein cocok untuk Anda yang berusia 50 tahun ke atas karena di usia tersebut massa otot akan berkurang.

"Protein adalah makronutrien penting untuk menurunkan berat badan. Mengonsumsi lebih banyak protein akan membuat Anda kenyang lebih lama dan meningkatkan massa otot tanpa lemak," kata Mitri.

Baca juga: Benarkah Kentut Bisa Menurunkan Berat Badan?

5. Diet rendah karbohidrat

Pilihan diet lainnya yang cocok bagi usia 50 tahun ke atas adalah diet rendah karbohidrat.

Menurut Mitri, diet ini cocok karena mengingat respons tubuh di usia 50 tahun terhadap karbohidrat yang tidak terlalu baik.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com