KOMPAS.com - Penurunan berat badan menjadi kabar yang dinanti bagi Anda yang tengah berkutat dengan program diet untuk mencapai bobot ideal.
Namun, bagi sebagian orang, berat badan turun juga menjadi kabar buruk, terutama bagi mereka yang sedang berupaya menaikkan berat badan.
Dilansir dari Forbes, para ahli merekomendasikan penurunan berat badan sebesar 0,5 pon-8 pon atau sekitar 0,2-0,9 kilogram (kg) per minggu.
Baca juga: Tabel Berat Badan yang Disarankan untuk Perempuan Menurut Kemenkes
Lantas, apa yang terjadi pada tubuh ketika berat badan turun?
Baca juga: Tabel Berat Badan yang Disarankan untuk Pria Menurut Kemenkes
Saat berat badan turun, tubuh akan merespons dengan memberikan sejumlah reaksi.
Dilansir dari Eating Well, berikut respons tubuh saat terjadi penurunan berat badan:
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyebutkan bahwa penurunan berat badan dapat memperbaiki tekanan darah, kolesterol, dan kadar gula darah.
Hal itu membantu mengurangi risiko munculnya penyakit kronis, seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes.
"Komunitas medis sering kali berfokus pada perubahan berat badan dan BMI untuk menentukan kesehatan seseorang secara keseluruhan yang benar-benar membantu kita menentukan kesehatan adalah penanda darah. " kata ahli diet yang berbasis di Kota New York Jasmine Hormati.
BMI atau indeks massa tubuh adalah indikator pengukuran yang digunakan untuk menentukan kategori berat badan ideal.
Baca juga: Tabel Berat Badan yang Disarankan untuk Pria Menurut Kemenkes
Selain meningkatkan metabolisme tubuh, penurunan berat badan juga membuat tubuh lebih percaya diri.
Studi pada 2018 yang diterbitkan di Obesity menunjukkan bahwa penurunan berat badan awal selama intervensi intensitas tinggi menyebabkan peserta memiliki kualitas hidup yang lebih tinggi, termasuk peningkatan harga diri dan peningkatan fungsi fisik, pekerjaan dan kehidupan seks serta berkurangnya tekanan publik.
Baca juga: Manfaat Buah Apel untuk Menurunkan Berat Badan
Hidup lebih sehat dengan berat badan ideal juga akan mempertemukan Anda dengan komunitas baru.
Penelitian yang diterbitkan di Digital Health pada 2022 menunjukkan bahwa kelompok penurunan berat badan dapat menciptakan ikatan sosial yang kuat dan rasa identitas bagi orang-orang yang mengejar tujuan kesehatan yang sama.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.