Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Ampas Kopi, Apa Saja?

Kompas.com - 14/06/2023, 07:15 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Untuk menggunakannya, cukup gosok seluruh bulu hewan peliharaan setelah keramas. Lalu bilas dan biarkan bulu hewan peliharaan Anda mengering seperti biasa.

Baca juga: 7 Manfaat Kopi bagi Kesehatan Kulit, Apa Saja?

4. Menghilangkan bau

Bubuk kopi mengandung nitrogen yang membantu menghilangkan gas belerang berbau busuk dari udara saat dikombinasikan dengan karbon.

Dengan kata lain, bubuk kopi dapat membantu menyerap dan menghilangkan bau.

Anda bisa meletakkan semangkuk bubuk kopi di lemari es atau freezer untuk menetralkan bau dari makanan busuk.

Baca juga: 8 Cara Mencegah Gigi Menguning akibat Minum Kopi

5. Eksfoliasi kulit

Manfaat selanjutnya adalah ampas kopi bisa untuk bahan eksfoliasi kulit. Ini karena, partikel kasar pada bubuk kopi bekerja sebagai agen pengelupasan untuk membantu menghilangkan kotoran dan sel-sel mati dari kulit.

Cara pengaplikasiannya cukup mudah yaitu dengan mencampur bubuk kopi dengan sedikit air atau minyak kelapa. Kemudian gosok dengan tangan langsung ke wajah dan tubuh.

Selain itu, kafein dalam bubuk kopi memiliki sifat antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Ini juga dapat meningkatkan aliran darah, yang membantu kesehatan kulit secara keseluruhan.

6. Mengurangi selulit

Selulit adalah suatu kondisi yang membuat kulit tampak berlesung pipit dan tidak rata. Ini mempengaruhi 80-90 persen wanita dewasa.

Seluit terjadi ketika timbunan lemak mendorong melalui jaringan ikat di bawah kulit Anda dan biasanya terlihat di bokong dan paha.

Ketika kafein seperti bubuk kopi dioleskan, ini dapat membantu memecah lemak dan meningkatkan aliran darah ke area tersebut, sehingga mengurangi munculnya selulit.

Untuk mengaplikasikannya, cukup campur ampas kopi dengan air atau minyak kelapa dan gosok selama 10 menit dua kali seminggu di area yang terkena selulit.

Baca juga: 4 Waktu yang Harus Dihindari untuk Minum Kopi, Kapan Saja?

7. Menghilangkan lingkar mata hitam

Dikutip dari Medical News Today, kulit di sekitar mata sangat halus dan mengandung sedikit jaringan lemak. Karena itu, kulit sekitar mata adalah salah satu tempat pertama yang mungkin Anda lihat sebagai suatu tanda penuaan.

Banyak hal yang dapat menyebabkan munculnya lingkaran hitam dan bengkak di bawah mata, termasuk pembuluh darah yang rapuh, sirkulasi yang buruk, dan kualitas kulit yang tidak memadai.

Ampas kopi bisa menjadi solusi yang menjanjikan karena memiliki kandungan antioksidan dan kafeinnya yang tinggi.

Studi menunjukkan bahwa produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan dan kafein dapat membantu mencegah munculnya penuaan dan mengurangi lingkaran di bawah mata.

Kafein memiliki sifat antiinflamasi dan merangsang sirkulasi darah di sekitar mata yang dapat membantu mengurangi munculnya lingkaran hitam dan pembengkakan. Antioksidan dalam kopi juga dapat membantu melawan radikal bebas yang berkontribusi terhadap penuaan kulit.

Untuk mengaplikasikannya, cukup campur ampas kopi dengan air atau minyak kelapa dan ampas kopi untuk membentuk pasta. Oleskan campuran itu di bawah mata dan diamkan selama sekitar 10 menit sebelum dibilas. Ulangi proses ini setiap hari atau sesuai kebutuhan.

Baca juga: 5 Negara Penghasil Kopi Terbesar di Dunia, Mana Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com