Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Asam Urat di Pergelangan Tangan, Kenali Pengobatannya!

Kompas.com - 18/03/2023, 06:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyakit asam urat atau gout umumnya menyerang persendian, termasuk pergelangan tangan.

Jika tak segera diobati, asam urat di pergelangan tangan bisa menyulitkan gerak penderita dan berdampak buruk bagi kesehatan.

Sesuai namanya, penyebab penyakit ini adalah terlalu banyak kadar asam urat dalam aliran darah.

Menurut WebMD, asam urat tinggi terjadi ketika kadarnya lebih dari 6 mg/dL untuk wanita, serta lebih dari 7 mg/dL untuk pria.

Saat kadarnya melebihi normal, mereka akan membentuk kristal tajam dan mengendap di bagian persendian, tidak terkecuali pergelangan tangan.

Lantas, bagaimana ciri asam urat di pergelangan tangan dan pengobatannya?

Baca juga: 7 Pemicu Serangan Asam Urat, dari Makanan hingga Obat-obatan


Ciri-ciri dan tanda asam urat di pergelangan tangan

Seseorang yang mengalami serangan asam urat di pergelangan tangan akan merasakan gejala secara tiba-tiba.

Biasanya, gejala hanya akan muncul di salah satu pergelangan, tetapi dapat juga terjadi pada kedua pegelangan tangan.

Menurut studi dalam Jurnal European Radiology (2018) seperti dikutip Very Well Health, gejala dan tanda asam urat di pergelangan tangan termasuk:

  • Pembengkakan pada pergelangan tangan atau tangan, atau bengkak pada keduanya
  • Area sendi yang terkena serangan (pergelangan) terasa panas
  • Nyeri hebat pada pergelangan tangan
  • Pergelangan tangan memerah
  • Gejala dan tanda ini berlangsung satu sampai empat minggu.

Selain gejala di atas, ciri-ciri serangan asam urat atau gout di pergelangan juga meliputi:

  • Pergelangan tangan terasa kaku
  • Gerakan terbatas karena nyeri dan bengkak
  • Demam akibat peradangan
  • Sakit kepala.

Jika mendapati beberapa gejala tersebut terutama rasa nyeri dan bengkak di pergelangan, segera hubungi penyedia layanan kesehatan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Pasalnya, asam urat yang diabaikan dapat memunculkan beberapa masalah kesehatan lain, seperti:

  • Tophi: benjolan asam urat di bagian persendian termasuk pergelangan tangan
  • Batu ginjal dan masalah ginjal: lantaran kristal urat dapat terkumpul di saluran kemih.

Baca juga: 5 Gejala Asam Urat yang Patut Diwaspadai, Biasanya Muncul di Malam Hari

Pengobatan asam urat di pergelangan tangan

Dikutip dari laman The Bone & Joint Center, penyakit asam urat terjadi saat produksi asam urat dalam tubuh berlebihan.

Kelebihan ini salah satunya disebabkan terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi purin, yang selanjutnya akan melewati metabolisme tubuh hingga menghasilkan limbah berupa asam urat.

Saat asam urat menyerang pergelangan tangan, penderita kemungkinan besar tidak akan bisa menggunakannya secara normal.

Akibatnya, aktivitas sehari-hari seperti memegang gelas, menulis, atau menyikat gigi akan terganggu.

Pengobatan asam urat di pergelangan tangan sendiri meliputi perawatan untuk mengurangi nyeri dan peradangan, serta perubahan gaya hidup guna mencegah serangan.

Sejumlah obat asam urat untuk mengatasi serangan di pergelangan tangan, antara lain:

  • Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID)
  • Kortikosteroid
  • Colchicine.

Baca juga: Waspada, 4 Makanan Tinggi Purin Penyebab Asam Urat Tinggi di Usia Muda

Selain mengonsumsi obat, penderita bisa juga menghilangkan nyeri asam urat dengan mengompres pergelangan tangan menggunakan es batu.

Efek dingin dari es batu akan mengurangi peradangan sekaligus menghilangkan sinyal nyeri.

Adapun cara ini, dilakukan dengan mengompres pergelangan setiap 10-20 menit sekali untuk meringankan gejala.

Sementara itu, perubahan gaya hidup yang patut dijalani penderita asam urat, termasuk:

  • Menghindari alkohol
  • Menghindari makanan tinggi purin, seperti daging merah, jeroan, makanan laut, serta makanan dan minuman fruktosa
  • Minum banyak air putih
  • Menjaga berat badan ideal dan sehat
  • Mengelola stres
  • Rutin berolahraga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Mengapa Presiden Iran Ikut Meresmikan Bendungan di Negara Azerbaijan?

Mengapa Presiden Iran Ikut Meresmikan Bendungan di Negara Azerbaijan?

Tren
Kasus Vina Cirebon, Nirbhaya New Delhi, dan 'No Viral No Justice'

Kasus Vina Cirebon, Nirbhaya New Delhi, dan "No Viral No Justice"

Tren
Kisah Ayah-Anak Berlayar ke Titik Terpencil di Dunia, Ombak dan Badai Bukan Bahaya Terbesar

Kisah Ayah-Anak Berlayar ke Titik Terpencil di Dunia, Ombak dan Badai Bukan Bahaya Terbesar

Tren
Urutan Lengkap 6 Buku Bridgerton Sesuai Kronologi Ceritanya, Beda dari Netflix

Urutan Lengkap 6 Buku Bridgerton Sesuai Kronologi Ceritanya, Beda dari Netflix

Tren
Seluruh Bagian Pesawat Hangus Terbakar, Harapan Presiden Iran Selamat Sangat Tipis

Seluruh Bagian Pesawat Hangus Terbakar, Harapan Presiden Iran Selamat Sangat Tipis

Tren
Ramai soal Pembalut Wanita Bekas Dicuci atau Langsung Dibuang, Ini Kata Dokter

Ramai soal Pembalut Wanita Bekas Dicuci atau Langsung Dibuang, Ini Kata Dokter

Tren
Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ditemukan, Seluruh Bagian Hangus Terbakar

Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ditemukan, Seluruh Bagian Hangus Terbakar

Tren
Benarkah Pembangunan Tol Jadi Solusi Jalanan Rawan Longsor di Sumatera Barat?

Benarkah Pembangunan Tol Jadi Solusi Jalanan Rawan Longsor di Sumatera Barat?

Tren
6 Fakta Pesawat Latih Jatuh di BSD, Sempat Hilang Kontak

6 Fakta Pesawat Latih Jatuh di BSD, Sempat Hilang Kontak

Tren
Cerita Perempuan di Surabaya, 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi

Cerita Perempuan di Surabaya, 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi

Tren
Ucapan dan Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2024

Ucapan dan Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2024

Tren
Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Tren
Kasus Covid-19 di Singapura Naik Nyaris 2 Kali Lipat, Diproyeksi Meledak Juni 2024

Kasus Covid-19 di Singapura Naik Nyaris 2 Kali Lipat, Diproyeksi Meledak Juni 2024

Tren
Helikopter yang Bawa Presiden Iran Jatuh, Pencarian Masih Berlanjut

Helikopter yang Bawa Presiden Iran Jatuh, Pencarian Masih Berlanjut

Tren
Alasan Tidak Boleh Minum Teh Saat Perut Kosong, Ini yang Akan Terjadi

Alasan Tidak Boleh Minum Teh Saat Perut Kosong, Ini yang Akan Terjadi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com