Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Kompas.com - 20/05/2024, 08:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP jatuh di daerah BSD, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (19/5/2024), pukul 13.50 WIB.

Akibat insiden pesawat jatuh di BSD tersebut, semua awak dan penumpang atau tiga orang di dalam pesawat meninggal dunia.

Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati menyampaikan, pesawat jenis Tecnam P2006T itu milik Indonesia Flying Club atau Perkumpulan Penerbang Indonesia.

"Korban atas nama Kapten Pulu Darmawan (pilot), Kapten Suwanda (co-pilot), dan Farid Ahmad (engineer)," terang Adita, saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Sebagai informasi, pesawat latih jenis Tecnam P2006T merupakan jenis pesawat komersial yang dapat disewakan bagi umum untuk wisata udara.

Lantas, bagaimana kronologi jatuhnya pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan, Banten itu?

Baca juga: Daftar Korban Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Kronologi pesawat jatuh di BSD

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary menerangkan, pesawat latih Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP ini awalnya lepas landas dari Bandara Pondok Cabe, pada Minggu (19/5/2024), pukul 11.36 WIB.

Pesawat ini lalu mendarat dengan selamat di Bandara Salakan Negara, Tanjung Lesung. Di lokasi tersebut, menurut Ade, pilot pesawat memberikan informasi akan melakukan take off untuk kembali mendarat di Bandara Pondok Cabe pada pukul 13.10 WIB.

"Pesawat baru pulang dari melaksanakan tugas survei di Tanjung Lesung Banten karena mau mengikuti air show," kata Ade, saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu.

Sebelum kembali mendarat dengan selamat di Bandara Pondok Cabe, pesawat latih itu jatuh di Jl Raya Serpong dekat lapangan Sunburst BSD, Kelurahan Cilenggang, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Banten, pukul 13.50 WIB. 

"Sebelum terjatuh, pesawat latih PK-IFP sempat hilang kontak," ujar Ade.

Baca juga: 3 Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan Meninggal, 2 Teridentifikasi

Pesawat kehilangan tenaga dan jatuh

Seorang saksi yang berada di dekat Sinarmas World Academy BSD, Rafael, melihat pesawat Tecnam P2006 PK-IFP terbang dengan kondisi oleng atau kehilangan tenaga.

Sebelum kecelakaan terjadi, saksi mata di lokasi kejadian juga mendengar pilot sempat berteriak minta tolong.

Tak lama berselang, pesawat tersebut terbang turun ke arah lapangan Sunburst dengan tidak terkendali.

"Pesawat sempat menabrak dahan pohon trembesi, kemudian terjatuh di pinggir lapangan Sunburst BSD dengan bagian kepala pesawat membentur permukaan tanah terlebih dahulu," kata dia.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com