Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Negara yang Terancam Bangkrut seperti Sri Lanka, Mana Saja?

Kompas.com - 13/07/2022, 16:05 WIB
Taufieq Renaldi Arfiansyah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Langkah Argentina melakukan kesepakatan dengan IMF untuk merestrukturisasi utang 44 miliar dollar AS (Rp 658 triliun) juga mendapatkan kritikan.

Kesepakatan tersebut dinilai akan menghambat pemulihan krisis Argentina.

Baca juga: Mengenal Tato Maori yang Dimiliki Menlu Selandia Baru

3. Mesir

Tingkat inflasi Mesir melonjak hampir 15 persen pada April 2022, sehingga menyebabkan kemiskinan hampir sepertiga dari 103 juta penduduknya.

Warga Mesir menderita akibat program reformasi ambisius yang mencakup langkah-langkah penghematan seperti mengambangkan mata uang nasional dan pemotongan subsidi bahan bakar, air, serta listrik.

Bank Sentral Mesir telah mencoba menaikkan suku bunga untuk menekan inflasi dan mendevaluasi mata uang.

Akan tetapi keputusan tersebut membuat Mesir kesulitan dalam melakukan pembayaran utang luar negerinya yang cukup besar.

Akibat krisis yang terjadi membuat cadangan devisi Mesir telah jatuh, sehingga membuat beberapa negara tetangga menjanjikan bantuan sebesar 22 miliar dollar AS (Rp 329 triliun).

Baca juga: Mengenal Kota Sharm el-Sheikh, Bali-nya Mesir

3. Laos

Foto udara yang menunjukkan jalur kereta api China-Laos di atas desa dan ladang di Laos utara. Pan Longzhu/Xinhua Foto udara yang menunjukkan jalur kereta api China-Laos di atas desa dan ladang di Laos utara.

Sebelum pandemi Covid-19 melanda, Laos merupakan salah satu negara kecil yang memiliki pertumbuhan ekonomi tercepat.

Namun setelah pandemi Covid-19, tingkat utang Laos melonjak seperti Sri Lanka.

Bahkan saat ini Laos sedang dalam pembicaraan dengan kreditur untuk mengupayakan cara membayar kembali pinjaman senilai miliaran dollar AS.

Baca juga: Update Kasus Konfirmasi Cacar Monyet, Tersebar di 14 Negara, Mana Saja?

Menurut Bank Dunia, cadangan devisi Laos sama dengan kurang dari dua bulan impor.

Mata uang Kip yang terdepresiasi sebesar 30 persen juga telah memperburuk penderitaan Laos.

Bahkan kenaikan harga dan hilangnya pekerjaan akibat pandemi Covid-19 mengancam akan memperburuk kemiskinan.

Baca juga: 10 Negara Terbesar di Dunia, Rusia di Urutan Pertama

4. Lebanaon

Pemilu parlemen Lebanon.CNN Pemilu parlemen Lebanon.

Keruntuhan mata uang Lebanon membuat meningkatnya inflasi, kelaparan, dan kekurangan gas.

Selain itu, Lebanon juga mengalami perang saudara berkepanjangan, sehingga pemulihan negara terhampat oleh disfungsi pemerintah dan serangan teror.

Awal mula krisis yang terjadi berawal dari usulan pajak pada akhir 2019 yang membuat kemarahan kepada penguasa dengan adanya protes berbulan-bulan.

Baca juga: Melihat Dua Drone Canggih Turki, Pengubah Permainan di Suriah

Mata uang Lebanon kemudian mulai tenggelam dan akhirnya gagal membayar utang kembali sebesar 90 miliar dollar AS (Rp 1.348 triliun) pada saat itu.

Pada Juni 2021, mata uang Lebanon telah kehilangan hampir 90 persen nilainya.

Bank Dunia mengatakan krisis tersebut menjadi salah satu yang terburuk di dunia dalam lebih dari 150 tahun.

Baca juga: Ledakan di Lebanon, Bencana di Antara Pusaran Krisis Ekonomi dan Politik

5. Myanmar

Tentara United Wa State Army (UWSA) berpartisipasi dalam parade militer, untuk memperingati 30 tahun gencatan senjata yang ditandatangani dengan militer Myanmar di Negara Wa, di Panghsang pada 17 April 2019. AFP PHOTO/YE AUNG THU Tentara United Wa State Army (UWSA) berpartisipasi dalam parade militer, untuk memperingati 30 tahun gencatan senjata yang ditandatangani dengan militer Myanmar di Negara Wa, di Panghsang pada 17 April 2019.

Pandemi Covid-19 dan ketidakstabilan politik setelah tentara merebut kekuasaan Aung San Suu Kyi pada Februari 2021 telah membuat krisis ekonomi melanda Myanmar.

Gejolak politik juga membuat sanksi Barat menargetkan kepemilikan komersial yang dikendalikan oleh tentara.

Ekonomi Myanmar mengalami kontraksi sebesar 18 persen pada 2021 dan diperkirakan hampir tidak tumbuh pada 2022.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Tren
Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Tren
Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Tren
Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Tren
9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Tren
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

Tren
Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tren
Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Tren
Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Tren
China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

Tren
Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Tren
Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com