Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Bandara Soetta Disebut Batasi 90 Penumpang per Penerbangan, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 01/10/2021, 16:50 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebuah video yang menyebutkan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) membatasi maksimal 90 penumpang per penerbangan viral di media sosial TikTok.

Posting tersebut diunggah oleh akun TikTok @ridwanismail.

“Bersiap harga tiket meroket,” tulis akun tersebut dalam caption unggahannya.

Adapun dalam video yang ia unggah terdapat sebuah narasi yang ditulis dengan ukuran font cukup besar sebagai berikut:

“Surabaya, Medan sudah ditutup. Sekarang Jakarta penumpang di batasi hanya 90 penumpang satu pesawat,” tulis akun tersebut.

Baca juga: Video Viral Ikan Berlompatan ke Pinggir Pantai di Jogja, Apa yang Terjadi?

Adapun dirinya juga menyertakan sebuah tulisan pemberitahuan dengan font berukuran lebih kecil dengan narasi sebagai berikut:

“Kementerian Perhubungan RI telah mengeluarkan ketentuan baru tanggal 29 September 2021 terkait Pembatasan Jumlah Penumpang dan Pelaporan Data Penerbangan Internasional di Bandara Soekarno Hatta.

Dalam ketentuan baru tersebut Angkutan Udara Nasional dan Perusahaan Angkutan Udara Asing hanya boleh mengangkut maksimal 90 (Sembilan puluh) orang per penerbangan yang berlaku mulai tanggal 30 September 2021.

Baca juga: Viral, Video Tangki Siluman di Dalam Mobil Panther, Ini Kata Polisi

Kebijakan ini akan berpengaruh terhadap status tiket dan jadwal perjalanan bagi WNI yang telah memegang tiket penerbangan untuk kembali ke tanah air.

Diimbau kepada para WNI yang akan melaksanakan perjalanan kembali ke Indonesia untuk melakukan pengecekan tiketnya ke travel agent masing-masing untuk mendapatkan kepastian status tiket yang sudah dibeli dan jadwal perjalanannya,”.

Hingga Jumat (1/10/2021) sore, unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 353 ribu kali, disukai lebih dari 7.097 pengguna, mendapat lebih dari 452 komentar, serta dibagikan lebih dari 1.937 kali.

Baca juga: Penjelasan Polres Bima soal Oknum Polantas yang Disebut Pukul dan Tendang Pengendara Motor

@rizkynovendra15

KONDISI PASIEN COVID MALAH HARI INI SEBANYAK INI, YOKK BISA ???????????????????????????????? #fyp? #fypdongggggggg #fyp??viral #fypage #KrisbeePillowNoMellow #FightTheBeat #pejuangnegatifcovid #viraltiktok #viraltiktok2021 #jakrtainfo

? suara asli - Alief_

Baca juga: Penjelasan Polda Jateng soal Polantas yang Disebut Dorong Pengendara Motor hingga Jatuh

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com