Dihubungi terpisah, Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop UKM Hanung Harimba Rachman menambahkan pada tahun ini prosedur dibuat sesederhana mungkin.
Salah satunya seperti pengecekan usaha pendaftar tidak dilakukan oleh pusat.
Tetapi untuk pelaksanaan program bantuan tahun depan rencananya akan ada ketentuan tambahan.
"Ke depan kita akan usahakan, yang tahun depan, semua harus punya register (hal itu dilakukan) dengan mendaftar di OSS atau semacamnya," lanjutnya.
Baca juga: Bantuan Kuota Internet Tak Kunjung Cair? Ini Penjelasan Kemendikbud
Hanung juga mengatakan pendaftar BPUM telah melebihi kuota 3 juta orang.
"Sebenarnya kalau data kita sudah lebih banyak daripada calon penerima. Dari 28 data yang masuk, yang clean and clear sudah 15 juta," katanya.
Kendati demikian, imbuhnya masyarakat masih bisa mendaftar program ini.
"Kita masih terbuka (untuk mendaftar)," kata Hanung.