Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peneliti Ungkap Alasan Sistem Kekebalan Anak Lebih Kuat Melawan Virus Corona

Kompas.com - 16/04/2021, 16:05 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Sistem kekebalan manusia bergantung pada pasukan rumit sel T, sel B, makrofag, dan banyak lagi, yang mana semuanya menjaga tubuh kita aman dari serangan patogen.

Tapi itu tidak berarti, semua orang memiliki perangkat pelindung yang sama di dalam darah.

Sel B bertanggung jawab untuk mengingat patogen apa yang pernah ditemukan tubuh kita sebelumnya, sehingga mereka dapat membunyikan alarm, jika mereka menemukannya sekali lagi.

Baca juga: Cara Menjaga Sistem Kekebalan Anak Selama Pandemi Covid-19

Bergantung pada penyakit mana Anda telah terpapar dan bagaimana reseptor sel - yang menyimpan memori ini - bermutasi dan berubah, setiap orang membawa variasi sel kekebalan yang berbeda.

Melansir Science Alert, sebuah tim peneliti telah menemukan bagaimana sel-sel kekebalan ini berbeda tidak hanya di antara individu, tetapi juga bagaimana mereka dapat berubah selama masa hidup seseorang.

Menariknya, mereka menemukan bahwa darah yang diambil dari anak-anak sebelum pandemi memiliki frekuensi sel B yang lebih tinggi yang dapat mengikat SARS-CoV-2, daripada frekuensi sel B pada darah orang dewasa, meskipun mereka tidak pernah terpapar virus baru ini.

Penelitian yang telah dipublikasikan dalam jurnal Science ini masih dalam tahap awal, tetapi bisa menjelaskan mengapa anak-anak tampaknya jauh lebih baik daripada orang dewasa ketika jatuh sakit, karena Covid-19.

"Anak-anak biasanya memiliki penyakit yang lebih ringan setelah infeksi SARS-CoV-2, dibandingkan orang dewasa, potensi ini karena perbedaan ekspresi reseptor virus dan tanggapan kekebalan," kata tim peneliti dalam makalah mereka.

“Anak-anak yang terinfeksi virus corona, berbeda dengan orang dewasa, menunjukkan titer antibodi yang lebih rendah dan IgG yang lebih spesifik untuk protein lonjakan," lanjutnya penjelasan tersebut.

Baca juga: Anak-anak yang Terinfeksi Covid-19 Gejala Ringan Juga Berisiko Alami Penyakit Peradangan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com