Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jauh dari Primitif, Manusia Purba Neanderthal Suka Mengatur Rumahnya

Kompas.com - 27/04/2024, 06:30 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manusia purba Neanderthal ternyata jauh dari primitif seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Dalam sebuah studi baru, peneliti menemukan bahwa mereka mengatur ruang di tempat tinggalnya seperti halnya manusia modern.

Baca juga: Peralatan Kayu Berusia 300.000 Tahun Ungkap Gaya Hidup Neanderthal

Temuan tersebut disimpulkan setelah peneliti menganalisis artefak dan fitur situs Riparo Bombrini di barat laut Italia.

Di sana peneliti kemudian membandingkan situs ketika ditempati oleh Homo sapiens dan Neanderthal.

Peneliti memetakan sebaran peralatan batu, tulang hewan, oker, dan cangkang laut di seluruh permukaan dua lapisan situs ketika populasi manusia modern dan neanderthal tinggal di sana.

Dari situ, seperti dikutip dari Independent, Selasa (16/4/2024) peneliti dapat memodelkan fitur ruang situs dan mengidentifikasi pola bagaimana manusia purba memanfaatkan ruang dan aktivitas yang mereka lakukan di sana.

Analisis tersebut membantu memberikan gambaran komprehensif tentang persamaan dan perbedaan perilaku antara populasi kuno ini.

Sama cerdasnya

Hasilnya, peneliti menemukan bahwa Neanderthal dan Homo sapiens menunjukkan penggunaan ruang yang terstruktur, mengatur tempat tinggal mereka menjadi zona aktivitas berintesitas tinggi dan rendah.

Hal tersebut menunjukkan bahwa populasi kuno itu memiliki kapasitas kognitif serupa dalam pengorganisasian ruang.

Baca juga: Seperti Apa Kehidupan Wanita Neanderthal?

Kedua kelompok juga menujukkan kecenderungan serupa dalam menempati ruang itu, seperti posisi perapian bagian dalam yang berulang serta adanya lubang sampah di kedua tingkat tersebut.

Lebih lanjut, mirip dengan manusia modern, Neanderthal juga tampaknya telah merencanakan berapa lama mereka berencana untuk tinggal, jenis aktivitas yang ingin mereka lakukan di sana, dan jumlah penghuni yang berbagi tempat dengan mereka.

Namun peneliti juga menemukan beberapa perbedaan dalam cara kedua populasi menggunakan situs.

Misalnya, terdapat lebih sedikit kelompok artefak di lapisan yang dihuni Neanderthal.

Selain itu meskipun manusia bergantian menggunakan situs tersebut untuk jangka pendek dan jangka panjang, Neanderthal tampaknya menggunakannya secara sporadis.

Dari berbagai hal itu, peneliti menyimpulkan temuan secara keseluruhan mengungkapkan kedua populasi memiliki logika mendasar tentang cara menggunakan ruang, menunjukkan kapasitas kognitif yang sebanding antara manusia modern maupun Neanderthal.

"Seperti Homo sapiens, Neanderthal mengatur tempat tinggal mereka secara terstruktur, sesuai dengan berbagai tugas yang dilakukan di sana dan sesuai dengan kebutuhan mereka," kata rekan penulis studi Amélie Vallerand dari Université de Montréal di Kanada.

"Jadi ini adalah penelitian yang menunjukkan bahwa Neanderthal tidak seprimitif yang diperkirakan secara umum," tambahnya.

Baca juga: Sejak Kapan Kawin Silang Manusia Modern dan Neanderthal Terjadi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com