Israel negara pertama di dunia yang mempelajari dampak program vaksin Covid-19, tapi memerlukan pengamatan dengan jumlah populasi yang signifikan dan memakan waktu beberapa pekan untuk mendapat hasilnya.
Penurunan jumlah infeksi Covid-19 yang lebih besar terlihat pada kelompok usia 60-an tahun ke atas, yang divaksin pertama dan berada di kota-kota yang melakukan vaksinasi lebih awal.
Pola penurunan kasus infeksi virus corona itu tidak terlihat dengan dilakukannya lockdown yang dilakukan di awal.
Namun, Prof Segal memperingatkan bahwa tren penurunan kasus infeksi Covid-19 terjadi lebih lambat dari yang diperkirakan, yang kemungkinan karena efek varian baru virus corona dari Inggris, yang telah dominan di Israel.
Dan dia memperingatkan bahwa, bahkan dengan program vaksinasi Israel yang "sangat cepat", masih ada puluhan ribu orang yang tidak terlindungi Covid-19 dan dapat menjadi sakit parah, jika terinfeksi.
Baca juga: Uni Eropa Percepat Persetujuan Vaksin Covid-19 Modifikasi untuk Perangi Mutasi Virus
"Kami masih harus sangat hati-hati untuk keluar dari (aturan) lockdown," kata Prof Segal, atau berisiko menyebabkan banyak orang dirawat di rumah sakit.
Israel telah mengalami gelombang infeksi Covid-19 yang signifikan dan tetap berada di bawah tindakan ketat saat ini.
Namun, dengan semua orang yang berusia di atas 16 tahun sekarang berhak mendapatkan vaksin virus corona, harapannya adalah setidaknya sistem pendidikan juga dapat dibuka kembali.
Sementara, Israel mendapat kritik atas pertanyaan tentang siapa yang harus memberikan vaksin ke wilayah Palestina.
Israel baru saja mulai mentransfer beberapa dosis ke Palestina di Tepi Barat dan Gaza, sehingga vaksinasi dapat dimulai untuk petugas kesehatan garis depan.
Sementara itu telah memberikan dua dosis vaksin Covid-19 secara penuh kepada seperempat populasi penduduknya.
Baca juga: Jepang Setujui Penggunaan Vaksin Covid-19 dari Pfizer
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.