Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang Setujui Penggunaan Vaksin Covid-19 dari Pfizer

Kompas.com - 14/02/2021, 21:36 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

TOKYO, KOMPAS.com – Jepang secara resmi menyetujui penggunaan vaksin virus corona yang dikembangkan oleh Pfizer.

Pernyataan itu disampaikan Kementerian Kesehatan Jepang pada Minggu (14/2/2021) sebagaimana dilansir dari Reuters.

Vaksin dari Pfizer tersebut merupakan vaksin Covid-19 pertama yang disetujui penggunaannya oleh otoritas “Negeri Matahari Terbit”.

Baca juga: Gempa Jepang Bangkitkan Kenangan Tsunami 2011 yang Mematikan

Keputusan tersebut juga merupakan upaya untuk menjinakkan gelombang ketiga infeksi Covid-19 menjelang Olimpiade Musim Panas.

Langkah itu telah diperkirakan setelah panel pemerintah merekomendasikan penggunaan vaksin virus corona tersebut pada Jumat (12/2/2021).

Dalam kegiatan tersebut, Menteri Kesehatan Jepang Norihisa Tamura mengatakan Jepang akan memberikan persetujuan secepat mungkin.

Baca juga: 3 Gempa Paling Mematikan di Jepang

Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga berujar, vaksinasi akan dimulai pada pertengahan pekan depan, dimulai dengan sekitar 10.000 tenaga kesehatan.

Pemerintah Jepang berharap, pihaknya dapat mengamankan pasokan yang cukup untuk seluruh penduduk, sekitar 126 juta orang, pada pertengahan tahun ini.

Sebagian besar wilayah di Jepang masih dalam keadaan darurat setelah gelombang ketiga Covid-19 melanda negara tersebut pada akhir tahun lalu.

Baca juga: Kondisi Fukushima Usai Diguncang Gempa Jepang 7,3 Magnitudo, Atap Stasiun Bocor dan Tanah Longsor

Kasus dan kematian cenderung lebih rendah dalam beberapa pekan terakhir dan ibu kota Jepang, Tokyo, mencatat hampir 400 kasus pada Minggu.

Sejauh ini, Jepang telah mencatat sekitar 410.000 kasus virus corona secara nasional dan 6.772 kematian.

Olimpiade Musim Panas sedianya akan dimulai pada 23 Juli.

Baca juga: Kenapa Jepang Sering Mengalami Gempa Bumi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com