Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sheldon Adelson, Bos Kasino dan Mega Donor Trump Tutup Usia

Kompas.com - 13/01/2021, 12:45 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber CNN

LAS VEGAS, KOMPAS.com - Sheldon Adelson, pemimpin dan CEO Las Vegas Sands serta donor utama Partai Republik, tutup usia pada Senin malam (11/1/2021) setelah alami komplikasi terkait perawatan kankernya.

Adelson yang lahir 4 Agustus 1933 meninggal pada usia ke-87 tahun pada 11 Januari 2021.

Sebelum meninggal, seperti yang dilansir dari CNN pada Selasa (12/1/2021), ia telah mengambil cuti dari Sands pekan lalu untuk melanjutkan pengobatan limfoma non-Hodgkin.

Sakitnya bos kasino terungkap pertama kali oleh para asistennya pada akhir Februari 2019.

Baca juga: Trump Tanggapi Upaya Pemakzulan Kedua ke Dirinya: Konyol

Adelson kecil diceritakan memiliki masa yang sulit, kemudian menjadi karyawan Sand, sebelum tumbuh menjadi salah satu orang terkaya di dunia pemimpin perusahaa dengan 50.000 karyawan.

"Dampaknya pada industri akan abadi," kata pihak perusahaan itu yang mengalami peningakatan nilai saham saat Adelson dikabarkan meninggal dunia.

Pemakaman raja kasino itu dilakukan di Israel, tempat kelahiran istrinya, Miriam Adelson. Di hari berikutnya, dilanjutkan memorial di Las Vegas, tempat ia mengelola kasino Venetian dan Palazzo.

Baca juga: DPR AS Bersiap untuk Copot Trump dari Jabatannya

Donor Republik

Menurut laporan Forbes, sebesar 35 miliar dollar AS (Rp 492,5 triliun) kekayaan Adelson yang banyak mengalir ke Partai Republik.

Sehingga, membuat pengaruhnya kuat dalam kebijakan di AS terhadap Israel.

Bos kasino yang pro-Israel menyumbangkan ratusan juta dollar AS untuk penelitian medis dan tujuan Yahudi lainnya.

Dia juga memiliki surat kabar harian terbesar di Israel. Donor Yad Vashem, peringatan resmi Israel untuk orang-orang Yahudi korban Holocaust.

Selain itu, membantu menanggung Birthright Israel, yaitu membiayai pendidikan anak Yahudi ke Israel.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengucapkan belasungkawanya pada Selasa (12/1/2021), berkata dia mengalami "kesedihan dan patah hati yang dalam" atas kematian Adelson.

"Banyak di antara orang-orang Yahudi, di Negara Israel, dan di seluruh dunia, berbagi dalam duka yang berat ini," kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan.

"Upaya besar Sheldon untuk memperkuat posisi Israel di Amerika Serikat dan untuk memperkuat hubungan antara Israel dan Diaspora akan dikenang selama beberapa generasi," lanjut Netanyahu.

Adelson dan istrinya, Miriam, mendonasikan ratusan juta kepada aksi politik Partai Republik.

Dalam 2 tahun terakhir, ia mendonasikan 215 juta (Rp 3,027 triliun) menjadikannya donor terbesar yang diungkap dipublik, untuk pemilu AS 2020, menurut Pusat Politik Responsif nonpartisan.

Baca juga: Jelang Pelantikan Biden, Ekstremis Pendukung Trump Dilaporkan Bakal Kepung Gedung Capitol

Pendukung Trump

Pada 2016, Adelson muncul sebagai suara yang kuat untuk mendukung Donald Trump maju sebagai calon presiden.

Pada Mei 2016, ketika Trump meraih nominasi presiden dari Partai Republik, Adelson menulis opini di Washington Post, mendesak para dermawan keuangan partai untuk bersatu di belakang Trump.

Adelson menyebut Trump dalam tulisan sebagai "kisah sukses CEO".

"Anda mungkin tidak menyukai gaya Trump atau apa yang dia katakan di Twitter, tetapi negara ini lebih membutuhkan kepemimpinan eksekutif yang kuat saat ini," tulis Adelson.

Selama itu, pasangan itu menyumbangkan 20 dollar juta AS (Rp 281,6 miliar) untuk mendukung pencalonan Trump.

Baca juga: Donald Trump Tolak Bertanggung Jawab dalam Penyerbuan Gedung Capitol

Sementara, Adelson sendiri menjadi kontributor individu terbesar untuk komite pelantikan Presiden, menyumbangkan 5 juta dollar AS (Rp 70,4 miliar).

Dalam upacara Gedung Putih pada 2018, Trump menganugerahi Miriam Adelson yang lahir di Israel, Presidential Medal of Freedom, penghargaan sipil tertinggi negara itu.

Gedung Putih mengutip karyanya dalam mendukung penelitian medis dan tujuan Yahudi.

Dalam sebuah pernyataan pada Selasa sore, waktu setempat (12/1/2021), Trump mengatakan bahwa dunia "kehilangan orang hebat" dan bahwa Adelson akan "dirindukan."

Dia menambahkan bahwa Sheldon "mewujudkan impian Amerika yang sebenarnya."

Baca juga: Wapres AS Mike Pence Tolak Gunakan Amendemen Ke-25 untuk Gulingkan Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com