WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence menolak menggunakan Amendemen ke-25 yang dapat melengserkan Presiden AS Donald Trump dari jabatannya.
Melansir Deutsche Welle, Wapres Mike Pence mengatakan penolakannya dalam sebuah surat kepada ketua DPR AS Nancy Pelosi pada Selasa (12/1/2021).
PENCE letter to @SpeakerPelosi says he will NOT invoke the 25th amendment, "I do not believe that such a course of action is in the best interest of our Nation or consistent with our Constitution." pic.twitter.com/sQ9NXgniA8
— Frank Thorp V (@frankthorp) January 13, 2021
Di dalam surat itu, Pence mengatakan bahwa dia menolak menggunakan Amendemen ke-25 yang dapat menggulingkan Presiden Trump.
Baca juga: Donald Trump Tolak Bertanggung Jawab dalam Penyerbuan Gedung Capitol
Sebelumnya, para anggota parlemen yang dikendalikan oleh Demokrat telah bergegas melalui undang-undang meminta wakil presiden untuk menggunakan kekuasaannya dengan Amendemen ke-25 untuk menggulingkan Trump.
Seruan itu dimaksudkan karena Trump telah menyampaikan pesan yang menghasut kepada para pendukungnya sehingga mereka melakukan serangan kekerasan di Gedung Capitol pada 6 Januari lalu.
"Saya tidak yakin bahwa tindakan seperti itu adalah upaya terbaik bagi bangsa kita atau sesuai dengan konstitusi kita," kata Pence dalam suratnya kepada Pelosi.
Baca juga: Beda dengan Trump, Wapres AS Mike Pence Bakal Hadir di Pelantikan Biden
Menurut Pence, mencopot Trump dengan hanya 8 hari tersisa dari masa jabatannya bukanlah suatu jalan yang terbaik bagi bangsa Amerika atau sesuai dengan konstitusi.
Pence juga membela keputusannya dengan menunjukkan bahwa dia menolak tuntutan Trump untuk membatalkan kemenangan resmi Presiden AS terpilih Joe Biden.
"Minggu lalu, saya tidak menyerah pada tekanan untuk mengerahkan kekuasaan di luar kewenangan konstitusional saya... dan saya tidak akan menyerah pada upaya DPR untuk memainkan permainan politik di saat yang begitu genting dalam kehidupan bangsa kita," imbuh Pence dalam pembelaannya di dalam surat itu.
Baca juga: Mike Pence Buat Marah Trump dengan Akui Tidak Miliki Kuasa untuk Tolak Hasil Pemilu AS 2020
Wapres Pence juga berjanji akan bekerja sama dengan pemerintahan Biden yang akan datang untuk "memastikan peralihan kekuasaan yang tertib".
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan