Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Cara Mencegah Makanan Lengket Saat Pakai Wajan Baru

Kompas.com - 21/09/2023, 13:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

4. Jenis makanan

Makanan berbahan kering akan menempel di permukaan wajan.

Karena itu, pastikan minyak yang dipakai tidak terlalu sedikit saat memasak makanan kering. Tambahkan minyak yang cukup agar tidak lengket di wajan.

Ilustrasi menggoreng di wajan anti lengket. Biasanya wajan anti lengket digunakan untuk menggoreng makanan seperti telur, bukan deep frying. Meski sebenarnya bisa dilakukan. Klaus Nielsen Ilustrasi menggoreng di wajan anti lengket. Biasanya wajan anti lengket digunakan untuk menggoreng makanan seperti telur, bukan deep frying. Meski sebenarnya bisa dilakukan.
5. Gunakan minyak dan garam

Dikutip dari One Good Thing (5/5/2023), minyak kelapa dan garam dapat dipanaskan menggunakan wajan untuk mencegah makanan lengket.

Caranya, panaskan satu sendok makan minyak kelapa dengan wajan. Saat sudah panas, cukup sisakan sedikit minyak. Lalu, tuangkan garam ke wajan tersebut.

Selanjutnya saat garam dan minyak meleleh, bersihkan wajan dengan tisu. Pastikan sisa minyak dan garam bersih sebelum wajan siap dipakai memasak.

 

6. Pastikan wajan cukup panas

Dilansir dari Prudent Review (23/5/2023), pastikan menggunakan wajan yang cukup panas sebelum digunakan memasak.

Untuk memastikannya, teteskan sedikit air ke wajan. Wajan yang cukup panas akan membuat api berbentuk seperti bola dan menggelinding di permukaannya. Jika ini terjadi, tambahkan minyak dan segera memasak.

Saat suhu panci sudah tepat, air akan berbentuk bola-bola kecil dan menggelinding di sekitar panci. Reaksi ini disebut sebagai Efek Leidenfrost , yang dapat Anda lihat aksinya dalam video singkat ini . Jika ini terjadi, tambahkan minyak dan mulai memasak.

Wajan yang terlalu dingin membuat air akan cepat menguap. Sementara wajan terlalu panas membuat air akan pecah menjadi tetesan kecil dan menyebar ke sekeliling wajan. 

Baca juga: Cara Hilangkan Noda Hitam pada Wajan dan Panci

7. Diamkan makanan ke suhu ruangan

Cegah makanan menempel di wajan dengan selalu mendiamkannya ke suhu ruangan sebelum dimasak.

Makanan dari kulkas yang terlalu dingin akan rentan menempel di wajan. Ini karena makanan tersebut menurunkan suhu minyak panas dan membuatnya menempel.

Mendiamkan makanan di suhu ruangan juga memastikan makanan termasak merata karena seluruh bagiannya memiliki suhu yang sama.

Ilustrasi memasak dengan wajan, wajan antilengket. PEXELS/KETUT SUBIYANTO Ilustrasi memasak dengan wajan, wajan antilengket.
8. Tidak memasak terlalu banyak

Wajan yang digunakan memasak terlalu banyak makanan akan menurunkan suhunya. Sari dari makanan juga akan keluar sehingga wajan terlalu lembab.

Kondisi ini menyebabkan permukaan makanan menjadi menempel di permukaan wajan. Parahnya lagi, makanan akan berkerak dan tidak enak dimakan.

9. Hindari membolak-balik makanan

Terlalu sering membalik makanan akan membuatnya lebih mudah menempel di wajan. Selain itu, terlalu awal membalik makanan sebelum matang juga akan menyebabkan kondisi yang sama.

Sebaiknya, balik makanan sesekali untuk memastikan kematangannya menggunakan alat penjepit. Saat belum matang, diamkan kembali makanan tersebut.

10. Bersihkan wajan

Wajan yang tidak dibersihkan dengan benar akan membuat permukaan anti-lengketnya menjadi rusak. Akibat kondisi ini, makanan mudah menempel.

Karena itu, pastikan mencuci wajan dengan air hangat, sabun cuci piring, dan kain lembut. Kemudian, keringkan dengan handuk lembut. Hindari permukaan wajan dari benda dan peralatan tajam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com