Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Pungli Pantai Carita, Lewat Jembatan Bayar Rp 5.000, Polisi: Pelaku 3 Orang

Kompas.com - 04/07/2023, 20:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan dugaan pungutan liar (pungli) di Pantai Carita, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, viral di media sosial. 

Salah satu akun yang menunjukkan terduga pelaku pungli meminta sejumlah uang kepada pengunjung adalah akun Instagram ini.

Dilihat dari video, awalnya dua orang pengunjung tampak berjalan di pinggir pantai lalu melintas di sebuah jembatan.

Tiba-tiba, pengunjung dihampiri oleh seorang laki-laki yang diduga meminta sejumlah uang setelah mereka melintasi jembatan.

"Ada-ada aja, mau heran kok...Lok : Pantai Carita, Pandeglang," tulis pengunggah dalam keterangan video, Selasa (4/7/2023).

Baca juga: KPK Disorot karena Pungli dan Ulah Pegawainya, Firli Janji Tindak Tegas

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Pendaki Gunung Indonesia (@pendakilawas)

 

Pengunjung dimintai uang Rp 5.000

Peristiwa pungli di Pantai Carita sempat direkam oleh seorang pengunjung asal Kota Depok, Jawa Barat, Muhammad Oki Setiawan.

Kepada Kompas.com, ia mengatakan bahwa dirinya mengetahui pungli terjadi pada Minggu (2/7/2023).

"Kejadiannya kemarin lokasinya di Pantai Kondominium Cariuta Utara," ujar Oki.

Oki yang mengunjungi Pantai Cerita menceritakan bahwa ia hampir menjadi korban pungli usai melintas di jembatan yang melintang di pantai.

Ia mengatakan, dirinya dimintai uang sebesar Rp 5.000 oleh seorang penjaga jembatan. Meski begitu, tidak semua pengunjung dimintai uang.

"Saya tanya, bayar apa? Kata dia jembatan pribadi, dibikinnya pribadi jadi kalau lewat situ harus bayar," jelas Oki.

Lantas, bagaimana kata Polsek Carita soal peristiwa pungli di Pantai Carita?

Baca juga: KPK Bakal Serahkan Kasus Pungli dan Pegawai Tilap Anggaran ke Penegak Hukum Lain Nantinya

Polisi terjun ke TKP

Usai video yang memperlihatkan seorang laki-laki melakukan pungli, Polsek Carita segera terjun ke lokasi.

Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Shilton menyampaikan, Polsek Carita telah melakukan pengecekkan pada Senin (3/7/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.

"Menindaklanjuti viralnya video di akun Instagram Kabar Banten adanya pungli di pantai Carita tepatnya di Pantai Wara-wiri, pihak Polsek Carita dan juga Kepala Desa Sukajadi mengecek langsung ke lokasi kejadian tersebut," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (4/7/2023).

Berdasarkan pengecekkan di lokasi, jembatan yang terekam dalam video ketika pungli terjadi sudah tidak ada.

"Masyarakat setempat juga sudah diimbau agar tidak melakukan kegiatan tersebut dan meminta agar memberitahu petugas apabila ada kejadian yang serupa," ujarnya.

Baca juga: Diduga Lakukan Pungli dan Korupsi, Oknum Kades di Cianjur Dilaporkan Warga

Halaman:

Terkini Lainnya

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Pohon Purba Beri Bukti Musim Panas 2023 adalah yang Terpanas dalam 2.000 Tahun

Tren
7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

7 Makanan Tinggi Kalori yang Menyehatkan, Cocok untuk Menaikkan Berat Badan

Tren
Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Sosok Kemal Redindo, Anak SYL yang Minta Uang ke Pejabat Kementan untuk Aksesori Mobil

Tren
Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Pengamat Pendidikan: Salah Sasaran

Tren
Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Gerbang Dunia Bawah di Siberia Semakin Terbuka Lebar Imbas Es Mencair

Tren
Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Tren
Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com