Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil 3 Menteri NasDem yang Santer dalam Isu Reshuffle Jokowi

Kompas.com - 06/01/2023, 13:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Isu akan adanya reshuffle Kabinet Indonesia Maju terkait menteri-menteri Partai NasDem semakin kencang berembus dalam beberapa hari belakangan.

Partai besutan Surya Paloh tersebut memang mendapat tiga jatah kursi menteri pada periode kedua pemerintahan Jokowi.

Menteri dari NasDem yang duduk di kabinet Jokowi yakni Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya.

Berikut profil Johnny G. Plate, Syahrul Yasin Limpo, dan Siti Nurbaya yang santer dikabarkan akan ditendang dari Kabinet Indonesia Maju.

Baca juga: Bagaimana Mungkin Nasdem Tetap Bersama Jokowi, tapi Hendak Koalisi dengan Oposisi...

Johnny G. Plate

Menkominfo Johnny G. Plate ditemui usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPR, Selasa (20/9/2022), dengan agenda pengesahan RUU PDP menjadi UU PDP.KOMPAS.com/ Galuh Putri Riyanto Menkominfo Johnny G. Plate ditemui usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPR, Selasa (20/9/2022), dengan agenda pengesahan RUU PDP menjadi UU PDP.

Dilansir dari laman resmi NasDem, Johnny G. Plate lahir pada 10 September 1956 di Ruteng, Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ia dilantik menjadi Menkominfo pada 23 Oktober 2019 setelah sebelumnya terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai NasDem.

Posisi sebagai wakil rakyat sudah dijalani Johnny G. Plate sejak tahun 2014. Pada Pemilu 2014, ia duduk di Senayan mewakili dapil NTT 1.

Perjalanan sebagai anggota DPR berlanjut pada Pileg 2019 untuk dapil yang sama.

Selama berstatus sebagai wakil rakyat, Johnny G. Plate sempat menduduki posisi sebagai anggota Badan Anggaran, Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) XI, termasuk anggota Badan Musyawarah DPR RI.

Baca juga: PDI-P Minta Menteri dari Nasdem Mundur, Bagaimana Tingkat Kepuasan Publik terhadap Mereka?

Sebelumnya jejak Johnny G. Plate di dunia politik diawali ketika bergabung dengan Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia (PKDI).

Di partai tersebut, ia menduduki kursi sebagai Ketua Mahkamah PKDI hingga 2013.

NasDem kemudian menjadi pelabuhan Johnny G. Plate, bahkan dipercaya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal hingga hari ini.

Sebelum terjun ke dunia politik, Johnny G. Plate adalah seorang pengusaha yang merintis bisnisnya pada awla tahun 1980-an.

Ia berbisnis alat-alat perkebunan ketika pembukaan kebun di Papua dan Kalimantan sedang marak-maraknya.

Johnny G. Plate melanjutkan bisnisnya bersama koleganya ke dunia transportasi penerbangan.

Dilansir dari laman e-lhkpn, harta kekayaan Johnny G. Plate tahun 2021 tercatat senilai Rp 191.236.409.092 atau Rp 191 miliar.

 

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar saat ditemui awak media dalam persiapan pengukuhannya di Universitas Brawijaya pada Jumat (24/6/2022). KOMPAS.com/ Nugraha Perdana Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar saat ditemui awak media dalam persiapan pengukuhannya di Universitas Brawijaya pada Jumat (24/6/2022).

Siti Nurbaya Bakar

Siti Nurbaya Bakar terbilang menteri sekaligus politikus NasDem yang setia dengan Jokowi.

Sebab ia dua kali dipercaya menjabat sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju.

Siti Nurbaya menamatkan pendidikannya di Institut Pertanian Bogor (IPB). Ia lulus pada tahun 1979.

Siti Nurbaya lantas melanjutkan studi S-2 ke International Institute for Aerospace Survey and Earth Science (ITC), Enschede, Belanda.

Setelah lulus dari universitas tersebut pada tahun 1988, ia memperoleh gelar doktor dari IPB dengan Siegen University, Jerman. Ia lulus pada tahun 1998.

Baca juga: Sinyal Reshuffle Menguat, Menteri Nasdem Jadi Sasaran?

Di Pemeritahan, Siti Nurbaya memulai kariernya di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung pada tahun 1981.

Ia menjabat sebagai Kasubid Analisis Statistik, Kasi Penelitian Fisik, Kasi Pengairan, Kasi Tata Ruang, Kabid Penelitian, Kabid Prasarana Fisik dan Wakil Ketua Bappeda.

Posisi Kabiro Perencanaan di Departemen Dalam Negeri, Pelaksana Manajemen di STPDN, dan Sekretaris Jenderal Depdagri juga pernah diembannya.

Tak hanya itu, ia pernah menduduki jabat sebagai Sekretaris Jenderal DPD-RI sejak tahun 2006 hingga 2013.

Keputusannya terjun ke politik dimulai setelah pensiun dari PNS (Sekjen DPD RI) pada tahun 2013.

 

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL)Dok. Kementan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL)

Syahrul Yasin Limpo

Syahrul Yasin Limpo lahir pada 16 Maret 1955 di Makassar, Sulawesi Selatan. Ia sempat menjadi lurah dan camat.

Berawal dari situ, perjalannya di Pemerintahan berlanjut sebagai Bupati Kabupaten Gowa selama selama dua periode.

Baca juga: Dukungan ke Anies Diprediksi Menguat jika Jokowi Depak Menteri Nasdem dari Kabinet

Ia kemudian menjabat Wakil Gubernur Sulawesi Selatan selama satu periode mendampingi Amin Syam.

Syahrul Yasin Limpo kemudian memenangkan pertarungan dengan Amin Syam dalam Pilkada Sulsel pada tahun 2007.

Keduanya sama-sama maju bertarung sebagai calon petahana pada kontestasi politik tersebut.

Syahrul Yasin Limpo menamatkan pendidikannya di SMA Katolik Cendrawasih Makassar (1973).

Ia sempat berkuliah di Universitas Hasanuddin dan lulus pada tahun 1983. Dari universitas ini, ia memperoleh gelar sarjana hukum.

Syahrul Yasin Limpo lalu melanjutkan studi S-2 pada tahun 1999 di Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Dari universitas yang sama, ia juga memperoleh gelar doktor pada tahun 2008.

Dilansir dari laman e-lhkpn, total harta kekayaan Syahrul Yasin Limpo dalam LHKPN tahun 2021 tercatat sebesar Rp 19.615.542.532 atau lebih dari Rp 19 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com