Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Berjalan Tanpa Alas Kaki, Meningkatkan Imunitas hingga Cegah Hipertensi

Kompas.com - 22/11/2022, 14:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berjalan tanpa alas kaki dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. 

Beberapa manfaat berjalan tanpa alas kaki di antaranya menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung dan tekanan darah tinggi atau hipertensi

Tak hanya itu, berjalan tanpa alas kaki diyakini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh atau imunitas. 

Meskipun demikian, Anda yang akan mencoba berjalan tanpa alas kaki perlu memperhatian permukaan tanah agar terhidar dari benda tajam. 

Baca juga: 10 Manfaat Jalan Kaki, Bisa Turunkan Kalori hingga Gula Darah

Manfaat berjalan tanpa alas kaki

Dikutip dari Stylecraze, berikut ini manfaat berjalan tanpa alas kaki bagi kesehatan: 

1. Membantu melawan peradangan

Manfaat berjalan tanpa alas kaki yang pertama adalah mampu membantu melawan peradangan karena ada grounding.

Grounding adalah nama lain untuk kontak kulit langsung ke permukaan Bumi telah ditemukan menghasilkan perbedaan terukur pada sitokin, senyawa yang terlibat dalam proses inflamasi sehingga dapat membantu melawan peradangan.

2. Meningkatkan kesehatan kardiovaskular

Berbagai penelitian menunjukkan, efek fisiologis berjalan tanpa alas kaki (grounding) dalam meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Seperti risiko kekentalan darah yang dapat menurunkan hipertensi.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menyoroti efek menguntungkan dari berjalan tanpa alas kaki pada kesehatan kardiovaskular.

3. Meredakan kecemasan

Manfaat berjalan tanpa alas kaki selanjutnya, dapat meredakan kecemasan. Jika Anda menghadapi kecemasan dan depresi, berjalan tanpa alas kaki akan membuat perasaan menjadi lebih tenang.

4. Meningkatkan imunitas

Berjalan tanpa alas kaki juga diyakini dapat menjaga imunitas. Saat berjalan kaki, tubuh mampu menyerap dan mengalirkan elektron ke area yang membutuhkan dukungan kekebalan. 

Berjalan kaki mencegah munculnya penyakit terkait peradangan yang berkaitan dengan sistem kekebalan yang lemah. 

 

5. Membantu menyembuhkan sakit kronis

Manfaat dari berjalan tanpa alas kaki juga bisa mengurangi tingkat rasa sakit.

Beberapa penelitian menunjukkan, berjalan tanpa alas kaki dapat mengurangi rasa sakit dengan mengubah jumlah neutrofil dan limfosit yang bersirkulasi.

Berjalan kaki juga memodulasi berbagai faktor lain yang terkait dengan peradangan.

Dalam studi lain, berjalan tanpa alas kaki mengarah pada resolusi cepat dari peradangan kronis yang menyakitkan. Bahkan, bisa mencegah tanda-tanda peradangan setelah panas, bengkak, dan nyeri. 

6. Membuat tidur lebih nyenyak

Berjalan tanpa alas kaki juga bisa membuat tidur lebih nyenyak, lo. Elektron bumi menyebar ke tubuh Anda dan menyebabkan banyak perubahan psikologis yang bermanfaat, termasuk meningkatkan kualitas tidur setiap malam. Berjalan tanpa alas kaki juga membantu menormalkan ritme biologis siang-malam. Ini membantu Anda rileks dan tidur lebih nyenyak.

7. Dapat meningkatkan penglihatan

Manfaat berjalan tanpa alas kali yang terakhir adalah dapat membantu meningkatkan penglihatan. Manfaat ini mungkin lebih berkaitan dengan titik refleks pada kaki yang terhubung ke saraf optik.

Risiko jalan kaki tanpa alas

Meskipun memiliki banyak manfaat, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat menyebabkan penyakit kaki diabetik pada individu yang rentan. 

Penting juga untuk mempertimbangkan permukaan tempat Anda berjalan tanpa alas kaki.

Berjalan tanpa alas kaki di tanah yang terkontaminasi dapat menyebabkan infeksi cacing tambang. Larva (cacing muda) yang ada di tanah yang terkontaminasi dapat menembus kulit manusia.

Baca juga: 7 Manfaat Jalan Kaki Rutin Setiap Hari, Tenangkan Pikiran hingga Cegah Diabetes

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Viral, Video Penumpang KRL Terperosok Celah Peron Stasiun Sudirman

Tren
WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

WNA Rusia Mengaku Dideportasi Usai Ungkap Kasus Narkoba, Ini Kata Polda Bali dan Imigrasi

Tren
Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Video Viral Petugas Dishub Medan Disebut Memalak Pedagang Martabak, Ini Faktanya

Tren
21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

21 Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan dalam Perpres Nomor 59 Tahun 2024, Apa Saja?

Tren
Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Rincian Penerimaan Gratifikasi Rp 23,5 Miliar Eks Kepala Bea Cukai DIY Eko Darmanto

Tren
Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Persib Bandung Gandeng Pinjol sebagai Sponsor, Bagaimana Aturannya?

Tren
Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Berkaca pada Kasus Anak Depresi karena HP-nya Dijual, Psikolog: Kenali Bocah yang Berpotensi Depresi

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Tren
Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Tren
Pesawat Boeing 757 Milik Donald Trump Menabrak Pesawat Komersial di Bandara Florida

Pesawat Boeing 757 Milik Donald Trump Menabrak Pesawat Komersial di Bandara Florida

Tren
4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Sempat Tidur dengan Badan Penuh Bercak Darah

4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Sempat Tidur dengan Badan Penuh Bercak Darah

Tren
Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Tren
KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

Tren
11 Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Imbas Kecelakaan Bus di Subang

11 Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Imbas Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com