Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Singkat 7 Mantan Kapolri yang "Turun Gunung" Temui Kapolri

Kompas.com - 28/10/2022, 16:05 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Dilantik pada 29 November 2001, Da'i Bachtiar menjabat sebagai Kapolri hingga 7 Juli 2005.

Da'i Bachtiar lahir di Indramayu, Jawa Barat, pada 25 Januari 1950.

Dia merupakan Komandan Korps Reserse Mabes Polri periode Juni 1998 sampai Februari 2000.

Sebelum menjadi Kapolri, Da'i Bactiar menjabat sebagai Ketua Badan Koordinasi Narkotika Nasional (BKNN).

Adapun pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), lulusan Akpol 1972 ini dipercaya menjadi Dubes Indonesia untuk Malaysia.

Baca juga: Listyo Sigit Prabowo dan Sederet Kapolri Pendahulunya...

4. Jenderal (Purn) Sutanto

Jenderal (Purn) Sutanto adalah Kapolri pengganti Da'i Bachtiar.

Pria kelahiran Pemalang, Jawa Tengah, pada 30 September 1950 ini menduduki posisi Kapolri mulai 8 Juli 2005 sampai 30 September 2008.

Dia merupakan lulusan Akpol 1973, dan pernah menjadi ajudan Presiden Soeharto pada 1995 sampai 1998.

Sebelum menjadi Kapolri, Sutanto merupakan Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Nasional (BNN).

Dirinya dikenal sebagai sosok yang gencar memberangus perjudian.

Baca juga: Kasus Novel Baswedan, Buku Merah, dan Beban Kapolri Baru

5. Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri

Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri dilantik menjadi Kapolri menggantikan Sutanto pada 1 Oktober 2008.

Pria yang lahir pada 10 Oktober 1952 ini menjabat selama kurang lebih dua tahun, hingga 22 Oktober 2010.

Sebelum naik menjadi Kapolri, alumni Akpol 1974 ini menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri.

6. Jenderal (Purn) Timur Pradopo

Lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 10 Januari 1956, Jenderal (Purn) Timur Pradopo merupakan Kapolri sejak 22 Oktober 2010 hingga 25 Oktober 2013.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Tren
Kisah Omar, Hilang Selama 26 Tahun, Ditemukan Hanya 200 Meter dari Rumahnya

Kisah Omar, Hilang Selama 26 Tahun, Ditemukan Hanya 200 Meter dari Rumahnya

Tren
Naik Rp 13,4 Miliar Selama 2023, Berikut Rincian Harta Kekayaan Jokowi

Naik Rp 13,4 Miliar Selama 2023, Berikut Rincian Harta Kekayaan Jokowi

Tren
Mengenal PTN BLU di Indonesia: Daftar Kampus dan Bedanya dari PTN BH

Mengenal PTN BLU di Indonesia: Daftar Kampus dan Bedanya dari PTN BH

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com