Nyamuk juga menggunakan mata mereka untuk mengincar mangsanya. Penelitian menunjukkan bahwa memakai warna gelap seperti hijau, hitam, dan merah membuat Anda lebih mudah dikenali.
Jadi untuk bersembunyi dari nyamuk, pilihlah warna terang seperti pastel, krem, atau bahkan putih.
Nyamuk mampu mendeteksi aroma seperti asam laktat, amonia, dan senyawa lain yang dikeluarkan melalui keringat.
Baca juga: Viral, Video Cara Pasang Ban Mobil di Pelek Tapak Lebar Pakai Obat Nyamuk Semprot dan Disulut Api
Dalam jarak yang cukup jauh, nyamuk bisa merasakan gas karbondioksida yang dihasilkan dari hembusan napas manusia.
Selain itu, mereka dapat melihat manusia dari jarak 5 hingga 15 meter. Kedua isyarat ini membantu mereka melacak Anda.
Sebuah penelitian di Afrika pada tahun 2000 menemukan bahwa nyamuk dua kali lebih tertarik kepada wanita hamil dibandingkan dengan orang yang tidak hamil.
Ada dua alasan yang melatarbelakanginya. Pertama, wanita yang tengah hamil tua mengeluarkan karbondioksisa 21 persen lebih besar.
Selain itu, perut orang hamil sekitar satu derajat lebih hangat daripada mereka yang tidak hamil.
Baca juga: Studi: Nyamuk Suka Warna Merah, Oranye, Hitam, dan Cyan
Lantaran kemampuan deteksi mangsa yang beragam, ahli saraf Anandasankar Ray menganjurkan supaya manusia menggunakan aroma yang tidak disukai nyamuk agar terhindar dari gigitannya.
"Mungkin daripada mencegah mereka (nyamuk) untuk menemukan kita, akan lebih baik jika kita menggunakan bau yang tidak disukai nyamuk," ujarnya, dikutip dari Discovery.
Menurut India Today, berikut aroma yang tidak disukai nyamuk: