Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Ahli soal Undur-undur yang Disebut Jadi Capung Saat Dewasa

Kompas.com - 01/09/2022, 08:50 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pakar entomologi dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Hari Purwanto memberikan penjelasan perihal unggahan viral warganet yang menyebutkan undur-undur akan menjadi capung saat dewasa.

Hari menegaskan, undur-undur dan capung merupakan dua serangga yang berbeda. Bahkan, kedua serangga tersebut digolongkan ke dalam ordo yang berbeda.

"Jadi, antara keduanya (undur-undur dan capung) berbeda jauh," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (30/8/2022).

Baca juga: 5 Negara yang Memiliki Kuliner Berbahan Dasar Serangga, Mana Saja?

Menurutnya, undur-undur yang kerap berjalan mundur dan ditemukan di tanah berpasir adalah tahapan metamorfosis berupa fase pra-dewasa.

Saat dewasa, undur-undur memiliki sayap dan bentuk yang menyerupai capung jarum (damselfly).

Meski beranjak dewasa dan berubah bentuk hingga mirip capung imbuhnya, serangga kecil ini masih bernama undur-undur.

"Antlion dalam bahasa Indonesia undur-undur," kata dia.

Baca juga: 10 Cara Ampuh Usir Kecoak dari Rumah Tanpa Racun Serangga


Metamorfosis tidak sempurna pada undur-undur

Undur-undur (antlion) memiliki antena lebih panjang dan menggembung di ujung.entomart Undur-undur (antlion) memiliki antena lebih panjang dan menggembung di ujung.

Ia melanjutkan, undur-undur adalah serangga yang mengalami metamorfosis tidak sempurna. Metamorfosis sendiri merupakan fase perubahan bentuk dan bagian-bagian tubuh serangga.

Hari memaparkan, metamorfosis terbagi menjadi dua macam, yakni lengkap atau sempurna, serta tidak lengkap atau tidak sempurna.

Metamorfosis tidak sempurna seperti yang dialami undur-undur, terdiri dari tahapan telur, nimfa, dan nimfa yang berganti kulit beberapa kali hingga menjadi serangga dewasa.

Sementara metamorfosis sempurna, seperti yang terjadi pada kelompok kupu-kupu.

"Siklus hidup kupu-kupu dimulai dari telur, menetas menjadi larva atau ulat, kepompong, kemudian terakhir menjadi kupu-kupu dewasa," jelasnya.

Baca juga: Pesona Sayap Kupu-kupu

Perbedaan undur-undur dan capung jarum

Perbedaan antara undur-undur dewasa dan capung jarum dapat dilihat pada antena.

Hari menuturkan, antena pada undur-undur dewasa atau antlion lebih panjang dengan ujung yang menggembung seperti gada.

Sementara capung jarum atau damselfly, memiliki antena yang lebih pendek dan lurus seperti tongkat.

Baca juga: Update Perkembangan Vaksin di Seluruh Dunia, dari Gunakan Tembakau, Serangga hingga Gorila

Selain antena, undur-undur dan capung jarum juga memiliki habitat yang jauh berbeda. Nimfa (bentuk serangga muda) capung dan capung jarum hidup di air. Sedangkan, undur-undur muda hidup di darat.

"(Undur-undur) yang biasa kita amati, biasanya membentuk jebakan seperti gunung untuk memerangkap mangsa," pungkasnya.

Baca juga: Mengenal Venus Flytrap, Tumbuhan Pemakan Serangga

Viral di medsos

Diberitakan sebelumnya, unggahan tentang serangga undur-undur ramai di media sosial Twitter.

Twit yang ditulis oleh akun ini pada Minggu (28/8/2022), membagikan informasi bahwa undur-undur akan menjadi capung saat dewasa.

"GILAAAA! GUA BARU TAU KALO UNDUR UNDUR ITU KALO UDAH DEWASA JADI CAPUNG," tulis pengunggah.

"Gua kira yaa jadi undur undur aja gitu sampe mati, Beg* bet gua," lanjut dia.

Baca juga: Video Detik-detik Kecelakaan Maut di Bekasi, Ini Kronologinya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com