Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Bom Atom Dijatuhkan di Nagasaki, Tewaskan 80.000 Penduduk

Kompas.com - 09/08/2022, 08:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini 77 tahun lalu, tepatnya 9 Agustus 1945, Amerika Serikat (AS) kembali menjatuhkan bom atom di Nagasaki, Jepang.

Serangan bom atom di Nagasaki terjadi tiga hari setelah bom di Hiroshima, Jepang.

Dilansir dari Kompas.com, Hiroshima dan Nagasaki merupakan dua kota penting bagi militer Jepang.

Hiroshima adalah markas militer Jepang, sehingga dinilai tepat menjadi target utama untuk melemahkan negara ini.

Sementara Nagasaki, sebenarnya bukan target awal pengeboman. Kota ini menjadi alternatif dari Kyoto, setelah pidato Presiden AS Harry S Truman pada 25 Juli 1945.

Kala itu, Nagasaki menjadi pangkalan militer angkatan laut dan selam Jepang yang cukup kuat.

Hingga pada 9 Agustus 1945, kota ini pun dijatuhi bom atom plutonium yang disebut "Fat Man".

Baca juga: Alami Ledakan Nuklir, Kenapa Hiroshima-Nagasaki Bisa Dihuni, tapi Chernobyl Tidak?

Kronologi bom atom Nagasaki

Melihat kekalahan Jerman oleh pasukan sekutu, Jepang tetap berjuang mempertahankan wilayah Pasifik.

Dilansir dari History, kondisi terjepit membuat pasukan Jepang lebih mematikan dan berhasil menumpas pasukan sekutu.

Melalui Deklarasi Postdam, sekutu memperingatkan dan mengancam Jepang untuk menyerah atau menghadapi kehancuran yang cepat dan besar.

Jepang memilih mengabaikan ultimatum itu, sehingga AS menjatuhkan bom atom "Little Boy" di Hiroshima.

Sayangnya, kehancuran Hiroshima tak membuat militer Jepang menyerah. AS pun kembali menjatuhkan bom kedua di Kota Nagasaki.

"Fat Man" diangkut oleh pesawat B-29 bernama Bockscar di bawah komando Mayor Charles W Sweeney.

Bom berbasis plutonium seberat 10.000 pon itu lepas landas dari Pulau Tinian, Kepulauan Mariana menuju Kota Kokura, tempat persenjataan Jepang.

Kokura menjadi targaet pengeboman mengganti Kyoto. Akan tetapi, kondisi wilayah Kokura yang tertutup awan membuat Bockscar berganti arah menuju target kedua yakni Nagasaki.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Tren
Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Tren
Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Tren
Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Tren
9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Tren
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

Tren
Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tren
Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Tren
Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Tren
China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

Tren
Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Tren
Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com