Ciri asam urat tinggi lainnya adalah rasa nyeri yang bertambah parah malam hari, biasanya antara tengah malam hingga pukul 8 pagi.
Kondisi ini terjadi karena beberapa faktor, misalnya saja suhu tubuh yang menurun dan dehidrasi, yang membuat asam urat menumpuk lebih mudah.
Ketika asam urat kambuh, pembengkakan juga cenderung terjadi dan diikuti dengan warna kulit yang jadi lebih memerah.
Peradangan di sendi, membuat aliran darah meningkat di bagian sendi tersebut. Kondisi inilah yang membuat warna kulit berubah menjadi kemerahan.
Saat asam urat tinggi, penderitanya mungkin akan merasa kelelahan dan tubuh jadi kurang berenergi. Mirip seperti ketika seseorang terserang flu.
Bahkan, penderita asam urat pun bisa mengalami demam dan mengalami nyeri pada otot.
Dikutip dari Kompas.com, berikut ini cara mencegah asam:
Melansir buku Menu Sehat 30 Hari untuk Mencegah dan Mengatasi Asam Urat (2009) oleh Lina Ningdyar, SST Gizi, asupan makanan yang mengandung purin tinggi merupakan salah satu penyebab asam urat.
Diet rendah purin perlu dilakukan agar kadar asam urat dalam darah tak melebihi batas normal.
Berikut ini beberapa bahan makanan tinggi purin (mengandung 100-1.000 mg purin per 100 gram bahan) yang bisa menjadi penyebab asam urat:
Selain itu, beberapa bahan makanan yang mengandung purin sedang (10-99 mg purin per 100 gram bahan) ini juga perlu diwaspadai: