Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Penipuan Modus Minta Kode OTP, Ini Cara Antisipasi dari Telkomsel

Kompas.com - 28/11/2020, 20:15 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masyarakat perlu waspada dengan upaya penipuan atau kejahatan di dunia maya yang semakin marak. 

Ada banyak modus dan motif yang dilakukan oleh pelaku dengan tujuan untuk mengambil keuntungan.

Salah satunya dengan membajak akun WhatsApp seseorang, lalu memanfaatkan data pribadi atau akun digitalnya.

Hal itu sebagaimana yang dibagikan oleh Fachry Ali di akun Twitter @fbajri.

Baca juga: Berikan Kode OTP karena Dijanjikan Pulsa Rp 500.000, Ratusan Juta Tabungan Nasabah Bank Raib

Melalui utas yang ia unggah pada Jumat (27/11/2020), dia mengaku mendapatkan sejumlah pesan, baik pemberitahuan layanan penanda adanya aktivitas digital yang tidak ia lakukan, juga pesan singkat dari pihak yang tidak ia ketahui

Dalam unggahan itu, seseorang memintanya memberitahukan ode OTP yang masuk melalui pesan singkat ke ponselnya. 

Dalam unggahannya, ia menandai sejumlah pihak, di antaranya adalah akun Twitter Telkomsel, sebagai penyedia layanan selular yang digunakan.

Menanggapi hal itu, akun @Telkomsel menjawab secara langsung melalui kolom komentar unggahan tersebut.

"Hai, Kak Fachry. Maaf ya jadi ga nyaman. Mengenai keluhan mendapatkan pesan spam di WhatsApp. Mimin saranin untuk melakukan blokir manual melalui pengaturan HP Kakak. Makasih :) -Micha," begitu jawaban yang disampaikan.

Baca juga: Dalam Hitungan Menit Setelah Berikan Kode OTP, Ratusan Juta Tabungan Nasabah Bank Raib

Scam

General Manager Eksternal Corporate Communications Telkomsel, Aldin Hasyim memberikan sejumlah tips agar nomor ponsel kita aman dari berbagai jenis gangguan kejahatan siber, misalnya scam.

Dijelaskan, scam merupakan kejahatan di mana pelaku menipu calon korban untuk memberikan kode angka atau informasi pribadi sehingga pelaku bisa mengakses akun pribadi milik calon korban.

Hal ini sebagaimana dialami oleh Fachry yang menerima pesan WhatsApp dari nomor asing yang identitasnya tertulis sebagai Indomaret.

Nomor asing tersebut meminta Fachry untuk mengirimkan tangkapan layar pesan yang masuk melalui layanan Short Message Services (SMS) yang masuk di nomor Telkomsel miliknya.

Tips yang bisa dilakukan adalah cek isi pesan yang diterima, jika Anda merasa tidak pernah melakukan hal-hal yang berhubungan dengan isi pesan tersebut maka jangan ikuti instruksi yang Anda dapatkan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com