Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Down Syndrome Disebutkan Lebih Berisiko Alami Kematian jika Terkena Covid-19, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 27/10/2020, 07:31 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Kesulitan memahami jarak sosial

Sementara itu, organisasi down syndrome lain di Inggris tengah berusaha mengeluarkan “Q & A terkait Coid-19 an Down Syndrome yang merupakan panduan untuk para penyintas agar mereka lebih memahami.

Panduan ini dibuat karena adanya kemungkinan orang down syndrome lebih sulit berkomunikasi dan memahami informasi dengan cara berbeda yang mungkin membuat mereka kesulitan memahami jarak sosial, dan beragam cara tekait mencegah infeksi.

Menurut koalisi down syndrome, orang dengan down syndrome mungkin juga mengalami kesulitan memberi tahu orang lain ketika mereka merasa tidak enak badan.

Sehingga menurut mereka, para penyintas mungkin tidak menyampaikan kekhawatiran atau mencari perawatan medis dengan cepat.

Baca juga: Riset AS Ungkap Pria Botak Berisiko Lebih Tinggi Terkena Covid-19

Down syndrome sendiri merupakan kondisi genetik yang cukup umum di AS setiap tahunnya menurut CDC.

CDC menyebut setidaknya ada 6.000 bayi lahir dengan kondisi ini.

Sindrom ini terjadi pada 1 dari 700 bayi.

Baca juga: Saat Australia Mencoba Alternatif Pelacakan Virus Corona Melalui Selokan...

Pengertian down syndorem

Mengutip Mayo Clinic, down syndrome adalah kelainan genetik yang disebabkan adanya pembelahan sel yang abnormal yang menghasilkan salinan kromosom 21 yang penuh atau hanya sebagian.

Hal ini kemudian menyebabkan ciri fisik down syndrome.

Seseorang dengan down syndrome umumnya saat bayi berukuran normal, namun ia akan tumbuh terlambat dan lebih pendek dari anak lain yang usianya sama.

Sebagian besar dari down syndrome akan mengalami gangguan kognitif ringan hingga sedang.

Kemampuan berbahasanya tertunda dan memori jangka pendek maupun panjangnya terpengaruh.

Baca juga: Sulli Diduga Bunuh Diri, Ini 9 Cara Lindungi Kesehatan Mental

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Gejala Neurologis pada Pasien Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com