KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-560 pada Rabu (6/9/2023), ditandai dengan Inggris yang akan menyatakan kelompok tentara bayaran Wagner sebagai organisasi teroris.
Sementara itu, Ukraina menunjuk Menteri Pertahanan baru Rustem Umerov untuk menggantikan Oleksiy Reznikov.
Berikut adalah rangkuman perang Ukraina-Rusia terkini.
Baca juga: Presiden Romania Keluhkan Serangan di Ukraina Terjadi Sangat Dekat dengan Wilayahnya
Kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner, akan dinyatakan sebagai organisasi teroris oleh Pemerintah Inggris, kata Kementerian Dalam Negeri Inggris pada Rabu (6/9/2023).
Menjadi anggota atau mendukung kelompok tersebut bakal disebut sebagai tindakan ilegal.
Rancangan undang-undang yang akan diajukan ke parlemen memungkinkan aset-aset Wagner dikategorikan sebagai properti teroris dan disita.
Baca selengkapnya di sini.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken berkunjung ke Kyiv, Ukraina, pada Rabu (6/9/2023) dan memberikan paket bantuan senilai lebih dari 1 miliar dollar AS (Rp 15,34 triliun).
Sejak invasi Rusia ke Ukraina, "Negeri Paman Sam" telah mengirim bantuan keamanan lebih dari 40 miliar dollar AS (Rp 613,66 triliun), termasuk senjata-senjata yang menurut Kyiv sangat penting dalam memukul mundur pasukan Rusia.
“Hari ini, kami mengumumkan bantuan baru dengan total lebih dari 1 miliar dollar AS dalam upaya bersama,” kata Blinken dalam konferensi pers dengan Menlu Ukraina Dmytro Kuleba, dikutip dari kantor berita AFP.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: 916 Orang Tewas atau Terluka akibat Bom Tandan di Ukraina pada 2022
Parlemen Ukraina pada Rabu (6/9/2023) menyetujui Rustem Umerov sebagai Menteri Pertahanan yang baru menggantikan Oleksiy Reznikov.
Umerov dalam komentar pertamanya sebagai Menhan Ukraina berjanji merebut kembali seluruh wilayah yang diduduki militer Rusia.
“Saya akan melakukan segala yang mungkin dan tidak mungkin demi kemenangan Ukraina--ketika kita membebaskan setiap sentimeter negara kita dan semua rakyat kita,” kata Umerov di media sosial, dikutip dari kantor berita AFP.
Baca selengkapnya di sini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.