Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

49 Jenazah Ditemukan di 2 Kuburan Massal Kongo

Kompas.com - 19/01/2023, 16:46 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KINSHASA, KOMPAS.com – Ditemukan sedikitnya 49 jenazah di kuburan massal di Republik Demokratik (RD) Kongo.

Wakil Juru Bicara PBB Farhan Haq mengatakan kepada wartawan di New York, AS, bahwa jenazah-jenazah itu ditemukan di kuburan massal yang ada di dua desa di Provinsi Ituri, dekat perbatasan dengan Uganda.

Provinsi Ituri sendiri menjadi sasaran serangan dari kelompok milisi lokal, sebagaimana dilansir DW, Kamis (19/1/2023).

Baca juga: Bom di Gereja DR Kongo Tewaskan 5 Orang

Haq mengatakan, mereka sedang menyelidiki apakah kuburan massal itu terkait dengan serangan milisi lokal.

Haq mengatakan, 42 jenazah, termasuk enam anak, ditemukan di kuburan massal di Desa Nyamamba dan tujuh jenazah ditemukan di Desa Mbogi.

“Pasukan penjaga perdamaian melancarkan patroli ke daerah itu segera setelah menerima laporan serangan terhadap warga sipil oleh milisi CODECO (Cooperative for the Development of Congo) selama akhir pekan,” kata Haq.

“Saat itulah mereka membuat penemuan (kuburan massal berisi jenazah) yang mengerikan,” kata Haq.

Baca juga: Banjir Landa Ibu Kota Republik Demokratik Kongo, 100 Penduduk Tewas

CODECO adalah salah satu dari banyak milisi yang beroperasi di bagian timur Kongo. Para kombatannya sebagian besar berasal dari komunitas petani Lendu.

Komunitas Lendu telah lama berkonflik dengan komunitas Hema.

Pihak berwenang setempat mengatakan, para milis CODECO juga telah menculik sejumlah wanita dalam serangan terbarunya di beberapa desa.

Baca juga: Pesawat Hilang 3 Hari Ditemukan di Taman Nasional DR Kongo, Nasib Penumpang Tidak Diketahui

Sejumlah bentrokan antarkelompok berkobar bulan ini. Setidaknya 195 orang telah tewas sejak Desember 2022 dalam serangan yang diduga dilakukan oleh milisi CODECO dan kelompok bersenjata lainnya, kata PBB.

Fraksi CODECO sebenarnya sudah mengumumkan diakhirinya kekerasan terhadap warga sipil di Ituri pada Juni 2022.

Akan tetapi, kelompok tersebut secara bertahap melanjutkan serangan di daerah tersebut. Lebih dari 1,5 juta orang telah mengungsi di provinsi Ituri akibat pertempuran yang berkecamuk.

Baca juga: Konser Berubah Tragedi di Kongo, 11 Tewas Berdesakan di Stadion Melebihi Kapasitas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com