Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Media Rusia: Indonesia Siap Fasilitasi Pertemuan Putin dan Biden di KTT G20

Kompas.com - 22/10/2022, 11:27 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

MOSKWA, KOMPAS.com – Media yang berbasis di Rusia, Sputnik, pada Jumat (21/10/2022), menerbitkan artikel yang mengabarkan Indonesia siap memfasilitasi pertemuan Putin dan Biden di sela-sela KTT G20 di Bali.

Dalam artikel berbahasa Portugis Brasil berjudul “Indonésia se oferece para organizar encontro entre Putin e Biden à margem da cúpula do G20”, disebutkan bahwa Indonesia akan mengadakan pertemuan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Joe Biden di sela-sela KTT G20 di Bali.

Pernyataan itu disampaikan oleh Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Rusia, José Antonio Morato Tavares.

Baca juga: Putin Peluk Tentara dan Tanya Keluarga Saat Kunjungi Pusat Mobilisasi Parsial

“Indonesia akan sangat senang melakukan itu (mengadakan pertemuan). Dan kami telah melakukan itu sebelumnya,” kata dia, sebagaimana diberitakan Sputnik di situs web mereka.

Jose mencontohkan, pada konflik di Kamboja, Indonesia sempat menjadi tuan rumah pertemuan informal untuk para pemimpin Vietnam dan Kamboja yang sedang berselisih di Jakarta.

“Mereka memulai dengan beberapa koktail dan berbagai hal mulai terbangun. Kami tidak berjanji bahwa ini (memfasilitasi pertemuan) akan segera menyelesaikan masalah, tetapi saling berbicara dapat membantu dalam kemajuan diskusi,” kata Dubes Jose, ketika ditanya apakah mungkin untuk mengatur pertemuan.

Jose menambahkan bahwa undangan untuk menghadiri KTT telah disampaikan untuk Putin, tetapi keputusan untuk hadir secara langsung tetap berada di tangan Pemerintah Rusia.

Baca juga:

"Presiden Indonesia (Joko Widodo) datang ke sini (Rusia) secara pribadi untuk mengundang Rusia untuk berpartisipasi dalam KTT. Rusia, sebagai anggota G20, sama pentingnya dengan negara anggota lainnya," kata Dubes Jose.

Sebelumnya, Indonesia telah mendapat tekanan dari sejumah pihak untuk tak mengundang Putin ke KTT G20 karena melakukan serangan ke Ukraina.

AS menjadi negara yang paling depan mengecam sikap Indonesia mengundang Putin dalam pertemuan G20 pada November 2022.

Baca juga: Putin Berlakukan Darurat Militer di 4 Wilayah Ukraina yang Baru Dicaplok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com