Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pasien Nol Covid-19" Italia Diburu, Diduga Terpapar sebelum Kasus Wuhan

Kompas.com - 14/07/2021, 18:38 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

ROMA, KOMPAS.com - Seorang wanita di Italia diburu ilmuwan, setelah dia diduga "pasien nol" Covid-19 yang terpapar sebelum adanya kasus Wuhan.

Perempuan berusia 25 tahun itu pergi ke rumah sakit di Milan, mengeluhkan tenggorokannya kering dan kulitnya terluka.

Kunjungannya terjadi pada November 2019, atau satu bulan sebelum virus corona terdeteksi di Wuhan.

Baca juga: Ilmuwan Buru Wanita China Berjuluk Pasien Su, Diduga Pasien Nol Covid-19

Dalam penelitian yang dipublikasikan Januari, sampel kulit dari perempuan itu mengandung jejak corona, dan dites enam bulan pasca-kunjungan.

Analis menyatakan, temuan ini menunjukkan corona kemungkinan menyebar di China dan daerah lain jauh sebelum kasus di ibu kota Provinsi Hubei tersebut.

Seperti diketahui, kasus pertama corona yang diakui dunia terjadi di Pasar Seafood Hunana pada Desember 2019.

Karena itu, studi lanjutan pada wanita tersebut berusaha membuktikan seberapa lama Covid-19 menyebar.

Hanya saja seperti diberitakan Daily Mail Selasa (13/7/2021), tidak ada yang tahu identitas terduga pasien nol itu.

The Wall Street Journal melaporkan, fasilitas yang menangani wanita itu, Poliklinik Milan dan Rumah Sakit Milan tak punya data tentangnya.

Baca juga: Ilmuwan: China Tutupi Pasien Nol dengan Hapus Data Covid-19

Semenrara Raffaele Gianotti, ahli dermatologi yang merawatnya, dilaporkan meninggal pada Maret.

Kematian Gianotti terjadi beberapa hari sebelum tim dari Badan Kesehatran Dunia (WHO) meminta data tambahan.

Karena itu, tim peneliti kemudian merekomendasikan pencarian kemungkinan kasus corona lain yang bisa memperlihatkan tanggal sebelum Wuhan.

Peneliti menerangkan, mereka memeriksa kasus yang bisa memperkuat garis waktu penyebaran wabah sebelum di Hubei.

Untuk bisa mendapatkan data yang akurat, mereka meminta bank darah di sejumlah negara untuk memberi sampel di akhir 2019 demi mendapat kekebalan virus corona.

Perempuan itu diduga pasien nol setelah pada Juni 2020, darahnya menunjukkan adanya kekebalan corona.

Baca juga: Misteri Menghilangnya Huang Yanling, yang Disebut Pasien Nol Covid-19

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com