Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terinfeksi Covid-19, Pasangan Lansia Ini Dipertemukan untuk Saling Berucap Selamat Tinggal

Kompas.com - 15/01/2021, 07:52 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC

SURREY, KOMPAS,com - Pasangan lansia di Inggris yang terpapar Covid-19 dipertemukan untuk saling mengucapkan selamat tinggal, setelah kondisi si istri memuruk.

Gerry dan Barbara Jarrett, berasal dari Bracknell, Berkshire dirawat di bangsal terpisah di Rumah Sakit Frimley Park, Surrey.

Putri mereka, Chloe Keljarrett, mengunggah momen pertemuan mereka di Twitter. Dia mengatakan ibunya "nampaknya sudah mencapai akhirnya".

Baca juga: Pasangan Ini Meninggal karena Covid-19 dalam Keadaan Berpegangan Tangan

Chloe berujar, orangtuanya mempunyai banyak waktu yang berharga berkat upaya luar biasa dari staf rumah sakit.

Chloe mengisahkan orangtuanya, masing-masing berusia 79 dan 76 tahun, dirawat karena terpapar Covid-19 dua pekan lalu.

Pada Selasa (12/1/2021), dalam twit-nya dia berkata seorang staf rumah sakit ingin memastikan Gerry bisa bertemu Barbara.

Karena itu, pertemuan pun digelar pada Rabu (13/1/2021), dengan Chloe bercerita kondisi sang ibu "sudah mendekati akhir".

"Ayah didorong masuk, menangis dan memegang tangannya. Ibu mulai bangun, membuka matanya, dan berbicara," kata Chloe.

Dilansir BBC Kamis (14/1/2021), mereka punya waktu sekitar dua jam untuk mengucapkan selamat tinggal sebelum kondisi Barbara memburuk.

Baca juga: Suami Istri Ini Meninggal di Hari yang Sama Sambil Berpegangan Tangan

Chloe mengaku sangat berterima kasih kepada staf rumah sakit. "Saat ini, saya merasakan momen ini luar biasa," ujar dia.

"Batas emosi"

Chloe, seorang guru di The Brakenhale School, mengatakan kondisi ayahnya mulai meningkat. Namun penyembuhannya diprediksi lama.

Gerry disebut punya sejumlah masalah kesehatan yang bisa mengganggu proses penyembuhan. Tapi Chloe percaya ayahnya bisa menang dari virus corona.

Baca juga: Menikah 73 Tahun, Pasangan Lansia Meninggal Bersama karena Covid-19

Dia juga mengungkapkan bertemu dengan staf rumah sakit yang melakukan sif dua kali, karena mereka kekurangan tenaga.

"Bagaimana mereka bisa punya belas kasih seperti itu, ketika batas emosional dan fisik mereka tengah diuji, saya tak tahu," ulasnya.

Merespons twit Chloe, Rumah Sakit Frimley Park mengunggah kicauan berisi ucapan doa kepadanya dan keluarganya.

"Kami bahagia staf kami bisa mengatur waktu yang memudahkan kalian. Ini adalah pelayanan yang bisa kami berikan di kondisi seperti ini," papar rumah sakit.

Baca juga: Rumah Pasangan Lansia di Polewali Mandar Tertimpa Pohon 40 Meter, Korban Trauma

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com