Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teriakkan "Aku Tidak Bisa Bernapas" Saat Amankan Demo, Polisi Hong Kong Ditegur

Kompas.com - 14/06/2020, 09:41 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

Mereka juga menuntut diadakan penyelidikan independen terhadap polisi.

Sementara itu polisi membantah semua tuduhan kekerasan, dengan mengatakan anggota-anggota mereka menyesuaikan perilaku demonstan.

Bulan lalu pengawas kepolisian Hong Kong menegaskan polisi di kota itu tidak bersalah.

Namun para demonstran menganggap pengawas telah dipengaruhi loyalis pemerintah dan kurang tegas.

Baca juga: Tolong Bilang Keluargaku, Aku Minta Maaf, Aku Tidak Bisa Kembali ke Hong Kong

Sekelompok pakar internasional juga dikabarkan mundur dari panel penasihat tahun lalu, karena menganggap panel itu tidak menyelidiki polisi dengan cukup baik.

Wabah virus corona dan sejumlah penangkapan sempat meredakan ketegangan di kota itu selama empat bulan pertama di 2020.

Akan tetapi kini aksi-aksi unjuk rasa muncul lagi, meski dalam skala yang lebih kecil.

Demonstrasi terjadi setelah Beijing mengumumkan rencana untuk memberlakukan UU Keamanan Nasional di Hong Kong bulan lalu.

Baca juga: Setahun Berlalu, Bekas Demo Pro-demokrasi Hong Kong Masih Terasa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com