Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Utusan AS Kunjungi Israel, Pesawat dan Tank Tetap Gempur Gaza

Kompas.com - 19/05/2024, 17:17 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber Reuters

JALUR GAZA, KOMPAS.com - Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan melakukan kunjungannya ke Israel. Di tengah kunjungannya itu, pesawat dan tank Israel tetap menggempur wilayah Gaza.

Pada Minggu (19/5/2024) hari ini, Sullivan akan mengadakan pembicaraan dengan Israel dan menekankan perlunya menyerang Hamas dengan cara yang ditargetkan. Bukan dengan serangan skala penuh di kota Rafah di Gaza selatan.

Israel telah mendesak masuk ke kota yang dikatakannya sebagai benteng terakhir pasukan Hamas. Sementara ratusan ribu warga Palestina telah meninggalkan wilayah atau tempat pengungsian tersebut.

Baca juga: Serangan Israel di Kamp Pengungsi Gaza Tengah Tewaskan 20 Orang

Sebagaimana diberitakan Reuters, pasukan Israel juga mendorong lebih dalam ke gang-gang sempit Jabalia di Gaza utara.

Atau pasukan Israel kembali ke daerah yang sebelumnya telah mereka bersihkan dalam konflik tersebut.

Militer Israel mengatakan operasinya di Jabalia, kamp pengungsi terbesar dari delapan kamp pengungsi bersejarah di Gaza, tepat sasaran dan dimaksudkan untuk menghentikan Hamas membangun kembali cengkeramannya di sana.

Namun, Israel mengatakan pada hari Minggu bahwa dua tentaranya tewas dalam pertempuran di Gaza selatan.

Setidaknya 28 warga Palestina tewas pada hari Minggu, kata pejabat kesehatan Gaza dan Hamas, sebagian besar dari mereka tewas dalam serangan terhadap sebuah rumah di Nuseirat di Jalur Gaza tengah.

Layanan Darurat Sipil Gaza mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tim penyelamat sejauh ini telah menemukan 150 jenazah warga Palestina yang dibunuh oleh tentara dalam beberapa hari terakhir.

Sementara hitungan mereka menunjukkan bahwa 300 rumah terkena tembakan udara dan darat Israel.

Baca juga: Bantuan Terus Mengalir dari Dermaga AS, Sementara Gaza Masih Berperang

Pejabat kesehatan Gaza tidak membedakan antara warga sipil dan pejuang Hamas dalam jumlah korban tewas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com